Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Rasa kantuk yang datang saat berkendara memang berbahaya. Hal itu merupakan salah satu faktor terjadinya kecelakaan.
Untuk menanggulangi hal tersebut, ilmuwan melakukan riset untuk mengembangkan sistem pendeteksi 'kelelahan'. Dilansir dari Autoevolution (25/9), ilmuwan di "Sleep Research Center" melakukan riset yang diikuti sebanyak 36 partisipan.
Semua peserta tersebut adalah orang dewasa yang sehat. Riset dilakukan dengan membuat para partisipan 'begadang' selama 40 jam. Setelah itu, para ilmuwan mengambil darah mereka untuk dijadikan sampel.
Tiap sampel diteliti, mereka mencari perubahan dari gen yang terdapat di sampel darah. Mereka menganalisisnya menggunakan komputer, untuk menelaah sebanyak 68 gen yang terkait dengan rasa kantuk.
Baca Juga
Menurut riset, kurang tidur 2 jam saja di malam hari bisa berpotensi membuat para pengguna jalanan ngantuk, membahayakan pengguna jalan yang lain. Riset ini nantinya akan digunakan oleh polisi untuk mengantisipasi adanya pengendara yang ngantuk.
''Sulit untuk mengetahui seberapa lelah orang. Hal ini membuat para polisi kesusahan untuk menilai apakah orang tersebut merasa lelah karena kurang tidur atau tidak. Hal ini tentu perlu untuk mengetahui apakah pengendara cukup fit untuk berkendara, bahkan untuk bekerja.'' ujar Dr. Emma Laing, salah satu periset.
Memang, selain menjadi faktor penyebab kecelakaan, berkendara sambil merasakan kantuk memang sangat tidak nyaman. Jika lelah, jangan lupa menepi untuk istirahat yaa.
Terkini
- Tips Biar Tak Masuk Angin Saat Motoran Tiap Hari di Musim Hujan
- Apa Beda Khasiat Oli Mineral dan Oli Sintetis? Mana yang Lebih Oke?
- Tips Memilih Motor Bekas Berkualitas: Panduan Lengkap untuk Pemula
- Tips Mengenali Mobil yang Odometernya Direset
- Hindari dan Deteksi Motor Mogok di Jalan, Tips Penting untuk Pengendara
- Tips Memilih Asuransi Kendaraan, Perhatikan Faktor Berikut
- 10 Faktor yang Harus Diperhatikan sebelum Beli Mobil Pertama, Apa Saja?
- Tips Mengatasi Bunyi Pintu Bergetar pada Mobil
- Apa Faktor yang Bikin Harga Mobil Cepat Anjlok?
- Mudik Naik Motor, Apa Saja yang Harus Dibawa?
Berita Terkait
-
Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
-
Honda Forza Diberi Panel Meter Baru, Warna Lebih Segar
-
Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
-
IMOS 2025 Diharapkan Jaga Momentum Positif di Pasar Motor Indonesia
-
Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
-
Subsidi Motor Listrik 2025 Segera Diumumkan, Anggaran Rp 250 Miliar
-
Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
-
Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
-
Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
-
Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif