Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Kampas rem adalah salah satu komponen penting dalam sistem pengereman mobil. Kampas rem berfungsi untuk mengurangi kecepatan mobil dengan cara menekan cakram rem yang berputar bersama roda.
Kampas rem yang aus atau rusak dapat mengurangi efektivitas pengereman dan membahayakan keselamatan pengendara dan penumpang.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tanda-tanda kampas rem yang harus diganti. Berikut adalah beberapa tanda yang dapat Anda perhatikan:
1. Suara berdecit atau bergesekan saat mengerem. Ini menunjukkan bahwa kampas rem sudah tipis dan menggesek permukaan cakram rem. Suara ini bisa semakin keras jika kampas rem sudah habis dan logam menekan logam.
Baca Juga
2. Pedal rem terasa lebih dalam atau lebih keras saat ditekan. Ini menunjukkan bahwa kampas rem sudah aus dan membutuhkan tekanan lebih besar untuk mengerem. Pedal rem yang terlalu dalam juga bisa menimbulkan risiko selang rem bocor atau udara masuk ke sistem pengereman.
3. Mobil berbelok ke kiri atau ke kanan saat mengerem. Ini menunjukkan bahwa kampas rem kiri dan kanan tidak seimbang atau aus secara tidak merata. Hal ini bisa menyebabkan mobil sulit dikendalikan dan meningkatkan jarak pengereman.
4. Bau hangus atau asap keluar dari roda saat mengerem. Ini menunjukkan bahwa kampas rem sudah terlalu panas dan mengeluarkan gas atau debu yang terbakar. Hal ini bisa merusak cakram rem dan mengurangi daya cengkeram kampas rem.
5. Indikator lampu rem menyala di dashboard. Ini menunjukkan bahwa sistem pengereman mendeteksi adanya masalah dengan kampas rem atau komponen lainnya. Anda harus segera memeriksa kondisi kampas rem dan menggantinya jika perlu.
Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa tanda di atas, sebaiknya Anda segera mengganti kampas rem mobil Anda dengan yang baru. Jangan menunda-nunda perawatan kampas rem karena hal ini bisa membahayakan keselamatan Anda dan orang lain di jalan.
Tag
Terkini
- Mobil Sering Kehujanan dan Jarang Dicuci, Apa Saja Efeknya?
- 4 Tips Menghilangkan Bekas Air pada Bodi Mobil, Awas Cat Rusak
- Tips setelah Ganti Kaca Film Mobil: Perlu Menunggu Berapa Lama Biar Kering?
- Apakah Mobil yang Sering Terjemur Bakal Kena Aki Tekor?
- 5 Ciri Oli CVT pada Mobil Harus Diganti, Jangan Sampai Telat
- Apa Saja Efek Memperbesar Ukuran Ban dan Velg pada Mobil?
- 5 Tanda Kurang Tekanan Angin pada Mobil
- Apa Saja Patokan Ban Mobil Harus Diganti?
- Tips Mobil Tetap Awet Walau Sering Nganggur
- Mau Beli Kendaraan Bekas? Ini Ciri Transmisi Mobil Matic CVT Bermasalah yang Wajib Diketahui
Berita Terkait
-
Mobil Sering Kehujanan dan Jarang Dicuci, Apa Saja Efeknya?
-
4 Tips Menghilangkan Bekas Air pada Bodi Mobil, Awas Cat Rusak
-
Tips setelah Ganti Kaca Film Mobil: Perlu Menunggu Berapa Lama Biar Kering?
-
Apakah Mobil yang Sering Terjemur Bakal Kena Aki Tekor?
-
5 Ciri Oli CVT pada Mobil Harus Diganti, Jangan Sampai Telat
-
Apa Saja Efek Memperbesar Ukuran Ban dan Velg pada Mobil?
-
5 Tanda Kurang Tekanan Angin pada Mobil
-
Apa Saja Patokan Ban Mobil Harus Diganti?
-
Tips Mobil Tetap Awet Walau Sering Nganggur
-
Mau Beli Kendaraan Bekas? Ini Ciri Transmisi Mobil Matic CVT Bermasalah yang Wajib Diketahui