Keren, Komunitas ini Gagalkan Pencurian Toyota Alphard di Sukabumi

Mobimoto.com - Tindak kejahatan pencurian mobil dengan modus sebagai pelanggan rental memang bukan cerita baru. Hal itu membuat para pemilik mobil rentalan menjadi ekstra waspada dan memasang perangkat GPS. Namun terkadang pelaku merasa lebih unggul dan nekat melarikan mobil rentalan tersebut, seperti yang satu ini.

Viral di media sosial, penuturan warganet yang menceritakan mengenai penggagalan pencurian sebuah Toyota Alphard milik sebuah rental. Kejadian ini dibeberkan oleh sebuah halaman Facebook bernama Buser Rentcar Nasional. Kejadian ini kabarnya berlangsung pada hari Minggu (12/5).

Sebuah Toyota Alphard berwarna hitam hendak dibawa kabur oleh seorang pencuri di daerah Depok. Pelaku tersebut berencana untuk membawa mobil korban masuk ke jalan tol. Beruntung aksi tersebut dapat digagalkan karena sang pemilik memasang dua perangkat GPS.

''GPS yg satu sdh di putus dan masih Ada satu GPS yg memang anti Maling yg blm bisa di putus. Rupanya pelaku tahu kalau di buntuti oleh beberapa Relawan BRN yg terdekat dan saat di Jalan Toll mereka lari dengan kecepatan tinggi.'' tutur akun tersebut.

Tak main hakim sendiri, komunitas inipun bekerja sama dengan unit Patroli Jalan Raya.

''Tim admin Pusat Komando BRN pun segera berkoordinasi dengan PJR setempat utk portal unit tersebut. Ada 5 unit kendaraan yang kejar kejaran termasuk unit saya yang sudah menyalip rekan lainnya. Toyota Alphard yang merupakan target pun tetap nambah kecepatannya dan berhasil keluar tol arah Sukabumi'' lanjut akun tersebut.

Akhirnya pencurian tersebut dapat diatasi oleh tim tersebut dengan mencegat mobil curian di sebuah tempat di Sukabumi. Dengan bantuan dari Kepolisian, akhirnya mobil tersebut berhasil diamankan.

Kejadian ini langsung viral di media sosial dan mendapat beragam komentar warganet. Berikut beberapa komentar di antaranya.

''Mantul gan..kayak film fast & furniture'' ujar Wahyu Aditya Ibrahim.

''Mantap Bosq....salut atas keikhlasan dan kekompakannya.'' ujar Purwiono Iong.