Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Ahmad Safrudin, Direktur Eksekutif Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB) mengatakan bahwa sepeda motor menghasilkan emisi gas buang yang lebih berbahaya ketimbang mobil.
Menurutnya, motor memang memiliki kubikasi mesin atau cc yang kecil, dan hanya satu silinder. Akan tetapi, secara prinsip setiap pembakaran menghasilkan gas buang yang berbahaya.
Dan soal catalytic converter, mau kecil atau besar sama saja. Komponen yang digunakan hampir sama, material yang digunakan di mobil maupun motor juga hampir sama.
"Catalytic converter yang digunakan pada sepeda motor jauh di bawah standar mobil, sehingga polusi yang dihasilkan lebih besar. Jadi sejauh ini, sebenarnya catalytic converter di sepeda motor itu masih sekedar ada," ujar Ahmad Safrudin, di Jakarta.
Baca Juga
Lebih lanjut, dijelaskannya bahwa motor memang memiliki mesin yang lebih kecil, hanya satu silinder, tetapi secara prinsip setiap pembakaran menghasilkan gas buang yang berbahaya.
Ia menambahkan, catalytic ini biasanya dihubungkan dengan OBD (on board diagnostic), lalu ECU yang tugasnya mengatur pencampuran bahan bakar dan udara. Kalau terjadi pembakaran tidak sempurna, di dalam catalytic converter akan terdeteksi bahwa kandungan hydro carbon terlalu tinggi. ECU akan memberikan warning.
Jadi, selain menjerat polutan, catalytic converter berfungsi menginformasikan lewat komputer tentang kondisi yang masuk ke dalamnya.
"Sehingga ada langka-langkah yang elektronis, untuk mampu mengendalikan emisi nanti," tutup Ahmad Safrudin.
Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan.
Terkini
- Tips Biar Tak Masuk Angin Saat Motoran Tiap Hari di Musim Hujan
- Apa Beda Khasiat Oli Mineral dan Oli Sintetis? Mana yang Lebih Oke?
- Tips Memilih Motor Bekas Berkualitas: Panduan Lengkap untuk Pemula
- Tips Mengenali Mobil yang Odometernya Direset
- Hindari dan Deteksi Motor Mogok di Jalan, Tips Penting untuk Pengendara
- Tips Memilih Asuransi Kendaraan, Perhatikan Faktor Berikut
- 10 Faktor yang Harus Diperhatikan sebelum Beli Mobil Pertama, Apa Saja?
- Tips Mengatasi Bunyi Pintu Bergetar pada Mobil
- Apa Faktor yang Bikin Harga Mobil Cepat Anjlok?
- Mudik Naik Motor, Apa Saja yang Harus Dibawa?
Berita Terkait
-
Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama
-
Vario Jadi Motor Honda Paling Diminati di IIMS 2025, PCX160 Jadi Big Scooter Terbaik
-
Toyota Akan Refund Konsumen Pembeli Zenix dan Yaris Cross Hybrid
-
United E-Motor Pamerkan Motor Listrik Berkemampuan Off-road di IIMS 2025
-
AHM Gelar Mudik dan Balik Bareng Honda 2025: Ini Rincian Biaya dan Syarat Lainnya
-
Regulasi Tak Beres, Perkembangan Mobil Hidrogen di Indonesia Mandek
-
Kemenkeu Terbitkan PMK Insentif Kendaraan Listrik dan Hybrid, Berlaku Hanya Setahun
-
Ada Harapan, Subsidi Motor Listrik Akan Dilanjutkan Tahun Ini
-
Toyota Luncurkan 3 Mobil Baru di IIMS 2025, Diduga Termasuk Veloz Hybrid
-
Miliki Banyak Koleksi Mobil Mewah, Raffi Ahmad Terciduk Kepincut Dengan Mobil Satu Ini