Senin, 29 April 2024
Angga Roni Priambodo | Cesar Uji Tawakal : Senin, 11 Februari 2019 | 18:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Pernah mendengar istilah fuel dilution? Bagi yang belum, fuel dilution adalah kondisi di mana bahan bakar kendaraan merembes masuk kedalam bak engkol atau crankase. Itu lho, bagian kendaraan tempat menampung oli mesin.

Masuknya bahan bakar dalam mesin sehingga tercampur dengan oli tentu bakal berakibat fatal jika dibiarkan. Sebelumnya, bagaimana cara mengenali ciri motor yang sudah 'mengidap' fuel dilution?

Dikutip dari situs resmi Deltalube, ciri untuk mengenali kendaraan yang sudah mengalami fuel dilution adalah dengan mengecek oli dengan dipstick kendaraan anda. Ambil setetes oli menggunakan dipstick tersebut, teteskan pada kertas tisu. Apakah warna oli menjadi berubah warna seperti tercampur bahan bakar? Jika iya, coba cium baunya. Jika terdapat bau bahan bakar maka bisa dipastikan kendaraan anda mengalami fuel dilution.

Ilustrasi mesin. (Yamaha Indonesia)

A. Penyebab

Penyebab terjadinya fuel dilution beraneka macam. Berikut beberapa penyebab diantaranya.

  1. Injektor/Karbu bocor
  2. Ring Piston lemah
  3. Terlalu lama memanaskan motor
  4. Modifikasi tidak sesuai
  5. Kelebihan/kekurangan oktan

B. Akibat

Dengan bercampurnya bahan bakar dengan oli mesin dapat menimbulkan hal-hal berikut ini.

  1. Oli jadi encer, mesin bisa jadi berisik
  2. Pelumasan kurang maksimal
  3. Gesekan antar komponen meningkat terutama di bagian piston
  4. Pelumas tidak mampu membersihkan mesin dengan baik
  5. Menimbulkan kerak pada mesin
  6. Kurangnya tekanan oli
  7. Menimbulkan asam dan korosi
  8. Umur oli jadi lebih pendek

 

Untuk itu, jika anda sudah mendapati kendaraan anda mengalami fuel dilution, coba segera bawa kendaraan anda ke bengkel kesayangan anda.

BACA SELANJUTNYA

Bahaya Tersembunyi Dibalik Oli Bekas untuk Rantai Motor: Musuh Tersembunyi yang Menggerogoti Kuda Besi Anda