Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Pada seri balapan pamungkas MotoGP yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol (18/11), balapan sempat dihentikan lantaran cuaca buruk yang sedang melanda. Hujan deras membuat banyak genangan di sirkuit, membuat banyak pembalap terjatuh.
Khawatir akan keselamatan pembalap, bendera merahpun dikibarkan, lalu para pembalap memasuki pitstop, dan 'istirahat sejenak', menunggu balapan di mulai kembali.
Apa makna bendera merah tersebut? Apa juga makna bendera-bendera lain di MotoGP? Berikut ulasannya.
1. Bendera Hitam
Baca Juga
Bendera hitam yang muncul bersamaan dengan nomor pembalap maka berarti bahwa pembalap tersebut didiskualifikasi karena melanggar peraturan.
2. Bendera Hitam dengan Tanda Oranye di tengahnya
Munculnya bendera ini adalah ketika ada seorang pembalap di lintasan dengan kendala teknis yang berpotensi membahayakan pembalap lainnya.
3. Bendera Putih
Bendera ini menandakan adanya perubahan cuaca, menandai bahwa pembalap boleh mengganti motor, menyesuaikan cuacanya. Dari cuaca kering ke hujan misalnya.
4. Bendera Putih dengan Garis Merah dan Bendera dengan Garis Kuning-Merah
Kombinasi bendera ini menandakan bahwa lintasan sudah basah dan terjadi wet race.
5. Bendera Biru
Bendera ini memberitahukan pada pembalap yang akan di overlap agar memberi jalan pada pembalap yang akan melintas.
6. Bendera Kuning
Jika bendera ini dikibarkan sebelum race, maka balapan ditunda. Jika saat race, maka ada bahaya di depan, pembalap harap hati-hati dan dilarang mendahului saat bendera ini berkibar.
7. Bendera Merah
Bendera ini dikibarkan jika ada alasan tertentu, dalam kasus kemarin hujan deras yang tidak memungkinkan untuk berlangsungnya balap.
8. Bendera Hijau
Bendera ini berarti lintasan aman, biasanya dikibarkan saat latihan bebas dan pemanasan.
9. Bendera 'Papan Catur'
Bendera ini menandakan balapan telah usai.
Itulah makna bendera yang berada di MotoGP.
Terkini
- Tips Biar Tak Masuk Angin Saat Motoran Tiap Hari di Musim Hujan
- Apa Beda Khasiat Oli Mineral dan Oli Sintetis? Mana yang Lebih Oke?
- Tips Memilih Motor Bekas Berkualitas: Panduan Lengkap untuk Pemula
- Tips Mengenali Mobil yang Odometernya Direset
- Hindari dan Deteksi Motor Mogok di Jalan, Tips Penting untuk Pengendara
- Tips Memilih Asuransi Kendaraan, Perhatikan Faktor Berikut
- 10 Faktor yang Harus Diperhatikan sebelum Beli Mobil Pertama, Apa Saja?
- Tips Mengatasi Bunyi Pintu Bergetar pada Mobil
- Apa Faktor yang Bikin Harga Mobil Cepat Anjlok?
- Mudik Naik Motor, Apa Saja yang Harus Dibawa?
Berita Terkait
-
Empat Ajang Balap Internasional Akan Dihelat di Sirkuit Mandalika di 2025, Termasuk MotoGP
-
Enduro VR46 Racing Team Perkenalkan Livery Musim 2025 di Jakarta
-
Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
-
5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
-
Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
-
Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja
-
Masa Hukuman Mau Habis, Andrea Iannone Masih Ingin Kembali Balapan MotoGP
-
Tetap Tenang Meski Tampil Jeblok, Pol Espargaro Geregetan dengan Tim Repsol Honda
-
Walau Tak Dapat Tempat di Tim Pabrikan, Alex Rins Mengaku Tetap Senang Bisa Join LCR Honda, Ini Sebabnya
-
Francesco Bagnaia Mengaku Tak Ingin Balapan di Usia Tua, Kenapa?