Jum'at, 19 April 2024
Angga Roni Priambodo | Cesar Uji Tawakal : Kamis, 11 Oktober 2018 | 08:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Bagi para pengguna kendaraan yang rutin mengendarai tunggangan kesayangannya setiap hari, ada baiknya untuk memperhatikan kondisi karet bundar alias ban kendaraan. Jika permukaan ban sudah halus, sebaiknya cepat diganti agar tidak licin. Licinnya ban kendaraan tentu dapat membahayakan.

Namun, setelah mengganti ban dengan ban yang baru, harap hati-hati. Dilansir dari media Ride Apart (10/10), tak cuma ban halus, ban baru yang barusan dibelipun juga licin.

Hal ini disebabkan oleh lapisan lilin yang terdapat di permukaan ban baru. Bukan lilin biasa, pasalnya permukaan ban baru terdapat berbagai bahan kimia yang sengaja diberikan untuk menjaga kondisi ban agar tetap bagus selama masa penyimpanan.

SIlustrasi Ban. (BikeSocial)

Tanpa lapisan ini, ban yang disimpan terlalu lama akan membuat karet menjadi getas. Getasnya karet ban ini tentu membuat ban menjadi licin, walaupun kondisi ban masih baru dan alurnya masih belum halus.

Oleh karena itu, sebaiknya setelah mengganti ban baru para pengguna kendaraan lebih baik memacu kendaraannya secara pelan-pelan. Setelah melewati jarak tertentu, biasanya lapisan khusus yang ada dipermukaan banini akan otomatis terkelupas.

Namun jika ingin lebih cepat, pengamplasan pada ban baru juga bisa dilakukan. Namun jangan sembarangan, gunakan amplas yang tidak terlalu kasar. Pasalnya pengamplasan ban menggunakan amplas yang kasar akan merusak permukaan ban, membuat usia penggunaan ban makin singkat.

BACA SELANJUTNYA

Tekanan Angin Ban Mobil: Jangan Diabaikan, Efeknya Ngeri!