Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Kendaraan bermotor khususnya mobil, sudah dilengkapi dengan fitur lampu hazard yang berfungsi sebagai tanda darurat. Namun banyak pengemudi mobil di Indonesia, salah paham soal penggunaannya Sob.
Padahal menurut UU No 22 Tahun 2009 tentang LLAJ, Pasal 121 ayat 1 menyebutkan bahwa "Setiap pengemudi kendaraan bermotor wajib memasang segitiga pengaman, lampu isyarat peringatan bahaya, atau isyarat lain pada saat berhenti atau parkir dalam keadaan darurat di jalan,"
Nah, kamu harus tahu nih Sob empat kesalahan yang biasanya dilakukan pengemudi mobil ketika menyalakan lampu hazard.
1. Digunakan Saat Hujan
Baca Juga
Sebetulnya ini malah berbahaya Sob, karena berpotensi untuk membingungkan pengemudi lain.
Baiknya kamu cukup menyalakan lampu utama saja tanpa perlu menyalakan lampu hazard.
2. Saat Ingin Lurus di Persimpangan
Nah yang satu ini juga sering dilakukan pengemudi di Indonesia saat ingin berjalan lurus di persimpangan jalan.
Padahal kamu tidak perlu menyalakan lampu isyarat apapun (termasuk lampu sein) kamu hanya perlu berhati-hati dan perhatikan kanan dan kiri jalan.
3. Menyalakan Lampu Hazard di Terowongan
Sama seperti menghidupkan lampu hazard saat hujan, menghidupkannya di dalam terowongan malah akan membingungkan pengemudi di belakang kamu Sob.
Cukup nyalakan lampu utama dan lampu senja saja karena lampu di belakang mobil sudah memberikan tanda yang cukup terang untuk pengemudi di belakang.
4. Saat Kondisi Berkabut
Sudah banyak mobil yang membawa lampu fog alias lampu kabut yang fungsinya memang digunakan saat melewati kondisi berkabut.
Nah, sebagai pengemudi yang baik coba deh hindari menyalakan lampu hazard saat berada di kondisi-kondisi seperti di atas Sob.
Tag
Terkini
- Tips Biar Tak Masuk Angin Saat Motoran Tiap Hari di Musim Hujan
- Apa Beda Khasiat Oli Mineral dan Oli Sintetis? Mana yang Lebih Oke?
- Tips Memilih Motor Bekas Berkualitas: Panduan Lengkap untuk Pemula
- Tips Mengenali Mobil yang Odometernya Direset
- Hindari dan Deteksi Motor Mogok di Jalan, Tips Penting untuk Pengendara
- Tips Memilih Asuransi Kendaraan, Perhatikan Faktor Berikut
- 10 Faktor yang Harus Diperhatikan sebelum Beli Mobil Pertama, Apa Saja?
- Tips Mengatasi Bunyi Pintu Bergetar pada Mobil
- Apa Faktor yang Bikin Harga Mobil Cepat Anjlok?
- Mudik Naik Motor, Apa Saja yang Harus Dibawa?
Berita Terkait
-
Hyundai Creta Baru Disambut Semarak oleh Pasar Indonesia
-
Debut di IIMS 2025, Geely EX5 Andalkan Audio Berkualitas via Flyme Sound
-
SPBU Shell Kehabisan BBM, Benarkah Mau Tutup?
-
Dukung Upaya Dekarbonisasi, Toyota Dampingi Finalis TEY ke-13 di Makassar
-
All-New Mazda CX-80 Resmi Masuk Indonesia
-
Yamaha R15 2025 Tampil Lebih Agresif dengan Warna dan Grafis Baru
-
Geely EX5 Ramaikan Indonesia, Mau Pesan Cukup Siapkan Rp 10 Ribu
-
BYD Resmikan Merek Denza di Indonesia, Produk Pertama Langsung Tantang Alphard
-
Suzuki Pasang Target Kuasai 8,5 Persen Pasar Mobil Nasional, Tambah Investasi Rp 5 Triliun
-
Omoda E5 Laris Manis, Penjualan Mobil Chery di Indonesia Melejit