Kamis, 18 April 2024
Gagah Radhitya Widiaseno : Jum'at, 06 Agustus 2021 | 11:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Kawasaki dikenal sebagai produsen motor yang sudah cukup mendunia. Apalagi produknya identik dengan motor sport dengan mesin yang sangar.

Produk dari motor Kawasaki banyak dibidik pecinta roda 2 khususnya para kawula muda yang ingin tampil keren.

Rata-rata motor Kawasaki sudah dibekali mesin 2 silinder. Namun ada juga yang bermesin 4 silinder.

Namun ternyata ada juga lho motor Kawasaki yang menggunakan mesin 48 silinder. Lho kok banyak banget?

Seperti dilansir dari Oddity Central, seorang pemilik motor Kawasaki bernama Simon Whitelock melakukan modifikasi pada motor Kawasakinya menjadi bermesin 48 silinder.

Whitelock Tinker Toy, motor Kawasaki bermesin 48 silinder (Oddity Central)

Basis dari motor berupa Kawasaki 250 S1. Spesifikasi motor Kawasaki 250 S1 bawaan pabrik yakni menggunakan mesin 3 silinder berkapasitas 250 cc yang mampu menghasilkan tenaga hingga 31 dk.

Namun oleh pemilik justru dilakukan ubahan ekstrem yang bikin geleng-geleng kepala.

Motor tersebut disematkan mesin 48 silinder dan kemudian memberi nama Whitelock Tinker Toy.

Pria asal Inggris tersebut memang tengah melakukan ide gila ini untuk membuktikan kalau modifikasi menggunakan mesin 48 silinder berjalan sukses.

Ia berujar kalau menghidupkan mesin 48 silinder sangat sulit.

Whitelock Tinker Toy, motor Kawasaki bermesin 48 silinder (Oddity Central)

"Menghidupkan mesin 48 silinder ini lebih sulit dibandingkan mesin sepeda motor konvensional," buka Simon Whitelock.

"Alih-alih menggunakan motor starter elektronik, kami memutuskan untuk menggunakan apa yang kami sebut 'mesin keledai' dengan mesin kecil 50 cc untuk menghidupkan mesin 48 silinder," jelasnya.

Whitelock Tinker Toy ini memiliki 16 mesin in-line, dan ditambah mesin ke-17 yang berfungsi sebagai starter.

Motor ini dibangun dengan tidak memiliki kepraktisan, efisiensi atau bahkan fungsionalitas dasar.

Lihat saja, jarak antara setang dengan jok pengemudi cukup panjang sehingga jika motor ini digunakan lama tidak memberikan kenyamanan pada pengendara.

Apalagi dengan mesin tersebut, motor ini membutuhkan bahan bakar yang tak sedikit.

Motor ini memang tidak cocok untuk dijadikan motor harian, melainkan hanya motor riset atau koleksi.

Lalu bagaimana dengan suara knalpot motor bermesin 48 silinder ini?

Untuk mendengarkannya, silakan klik DI SINI!

BACA SELANJUTNYA

Kolaborasi Kawasaki dan Yamaha Bikin Teknologi Motor Bahan Bakar Hidrogen