Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Industri motor saat ini tentu saja sudah sangat jauh berbeda dari seabad silam.
Saat ini, motor-motor dengan kubikasi raksasa plus tenaga monster alias superbike tak sulit ditemui di pasaran. Tapi beda dengan abad lalu, tepatunya era 1920-1930.
Dilansir dari Silodrome, pencetus motor berkubikasi jumbo pertama adalah seorang warga negara Inggris bernama George Brough.
Bukan sembarang orang, George adalah putra dari bos produsen motor bernama William E. Brough.
Baca Juga
George bekerja di perusahaan ayahnya dan mulai ikut kompetisi motor sejak sekolah tahun 1906. Ia sempat memenangi London-Edinburgh Back Triall tiga tahun beruntun, 1910-1912. Tak cuma itu, ia juga memenangi medali emas di Scottish Six Days Trial tahun 1912.
Namun tahun 1919, George berselisih paham dengan ayahnya terkait pengembangan motor. Sang ayah, William lebih memilih untuk mengembangkan motor 'biasa' dan George ingin mengembangkan motor multi silinder.
Ia pun keluar dari perusahaan ayahnya, mendirikan bisnis motor sendiri dan meracik motor bermesin V-Twin, sesuatu yang kini kerap terlihat dari motor-motor buatan Harley-Davidson dan Indian.
Walaupun sekarang mungkin hal tersebut bukan barang istimewa, namun mesin ini merupakan sebuah gebrakan luar biasa. Bahkan Harley-Davidson dan Indian saat itu belum seperti saat ini.
Saat itu, George mulai membangun perusahaannya untuk membuat motor yang superior dibandingkan semua motor yang ada.
Alhasil tahun 1919, George berhasil membuat Brough Superior, yang mulai dipasarkan tahun 1920. Mulanya motor ini dibuat untuk mengisi pasar motor mewah, menjadikannya barang yang menyimbolkan kekayaan.
Motor racikannya pun menjadi tren yang diikuti para pabrikan lainnya.
Akhirnya pabrikan tersebut berhasil membuat Brough Superior SS100 dengan mesin 4-Tak yang berkapasitas 980cc dan 996cc tergantugn varian.
Nama SS100 menyiratkan bahwa motor ini mampu melesat 100 mph atau sekitar 160 km/jam, kecepatan yang sangat istimewa zaman dahulu kala.
Terkini
- Honda Forza Diberi Panel Meter Baru, Warna Lebih Segar
- IMOS 2025 Diharapkan Jaga Momentum Positif di Pasar Motor Indonesia
- Subsidi Motor Listrik 2025 Segera Diumumkan, Anggaran Rp 250 Miliar
- Punya Warna Baru, Harga Yamaha Fazzio Hybrid Jadi Berapa?
- AHM Rilis Honda CRF250 Rally dan CRF250L dengan ABS
- QJMotor Indonesia Kembali Luncurkan 4 Motor Baru, Harga Lebih Bersahabat
- Begini Jadinya Motor Listrik Duta SO7 Terima Sentuhan Modifikasi
- Motor Legendaris Yamaha Jupiter Z1 Tampil dengan Warna dan Grafis Baru
- Yamaha FreeGo 125 Dibalut Warna Baru, Desain Lebih Segar
- Baru Pulih Usai Operasi, Veda Ega Pratama Bermain Aman di JuniorGP Jerez
Berita Terkait
-
Honda Forza Diberi Panel Meter Baru, Warna Lebih Segar
-
IMOS 2025 Diharapkan Jaga Momentum Positif di Pasar Motor Indonesia
-
Subsidi Motor Listrik 2025 Segera Diumumkan, Anggaran Rp 250 Miliar
-
Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
-
QJMotor Indonesia Kembali Luncurkan 4 Motor Baru, Harga Lebih Bersahabat
-
Begini Jadinya Motor Listrik Duta SO7 Terima Sentuhan Modifikasi
-
Motor Legendaris Yamaha Jupiter Z1 Tampil dengan Warna dan Grafis Baru
-
Honda HR-V Hybrid Meluncur dengan Harga Rp 400an Juta
-
Yamaha FreeGo 125 Dibalut Warna Baru, Desain Lebih Segar
-
Mitsubishi Fuso Resmikan Dealer ke-226 di Yogyakarta