Sabtu, 20 April 2024
Angga Roni Priambodo : Selasa, 04 Februari 2020 | 08:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Di awal kemunculannya, transportasi berbasis online seperti taksi dan ojek online sering mendapat penolakan dari armada pangkalan.

Hal tersebut tak jarang memicu bentrok fisik antara pengendara ojol atau taksi online dengan awak dari armada pangkalan di beberapa daerah.

Untuk itu, pihak terkait kemudian menemukan jalan tengah yaitu menandai daerah tertentu yang mana angkutan online tak boleh ambil penumpang.

Beberapa tempat tersebut biasanya adalah area stasiun, terminal dan bandara yang sering disebut sebagai 'zona merah' transportasi online.

Zona tersebut sepertinya tak bisa ditawar-tawar dengan alasan apapun, termasuk alasan kemanusiaan seperti curhatan seorang wanita yang viral di media sosial.

Ia yang mengaku sedang hamil lima bulan harus rela berjalan jauh ketika akan naik armada online karena disuruh oleh seorang pria.

Curhatan wanita hamil dipaksa jalan jauh oleh oknum opang di Terminal Depok.[Instagram/Nenkupdate]

*klik disini untuk menuju unggahan terkait plus video lengkapnya.

"Jadi ceritanya gini min, aku lagi hamil 5 bulan 2 minggu mau naik Grab dari Terminal Depok dekat parkiran bus trans dan bus ke bandara itu. tiba-tiba ada bapak-bapak nyamperin bilang gak boleh naek Grab dari sini harus ke depan sana. Padahal aku bilang 'pak saya lagi hamil pak ini jalan jauh banget dari ujung ke ujung'," curhat si wanita tersebut seperti dilansir dari akun Instagram Nenkupdate.

Meski sudah bilang sedang hamil, ia tetap dipaksa untuk jalan jauh menjauhi yang dikatakan 'zona merah' oleh pria yang dalam video disebut sebagai opang alias ojek pangkalan itu.

"Gak boleh, jalan aja ke depan gak boleh naik di sini, di sini ada ojek ," hardik pria itu seraya 'mengawal' dan memastikan si ibu hamil tak naik ojol di daerah tersebut.

Sambil menangis ia pun berjalan jauh hingga ada petugas kepolisian dan Dishub yang menanyainya kenapa sang ibu menangis.

Ia pun menceritakan hal tak menyenangkan yang baru saja dialaminya. Namun dari informasi polisi dan Dishub tersebut, daerah di mana ia dihardik pria tadi bukanlah zona merah ojol.

"Pak polisi yg di depan juga ngrespon dan mau samperin oknum bapak tersebut. Semoga oknum tersebut dinasehatin tidak melarang-melarang lagi. Andai emang tidak boleh, tolonglah kebijaksanaan lihat kondisi wanita hamil, sampe minta izin tetep gak dikasih," pungkasnya.

Curhatannya itu pun mendapat banyak respons warganet lain yang menjadi followers akun Instagram tersebut. 

"oknumnya lair dari batu kali kah?," tulis Wowsukma mengomentari.

"Pantes ojek pangkalan gak laku skr preman," tambah Via_Ken10.

BACA SELANJUTNYA

Kisah Ojol Pengantar Makanan yang Cacat Fisik Tetap Gigih Saat Cari Cuan, Rela Beli Tangan Palsu agar Customer Tak Takut