Jum'at, 26 April 2024
Irwan Febri Rialdi | Cesar Uji Tawakal : Jum'at, 13 Desember 2019 | 18:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Hadirnya Yamaha XSR 155 membuat segmen motor sport kelas 150-an cc semakin penuh sesak.

Apalagi pada genre motor retro di mana Kawasaki telah lebih dulu hadir dengan W175 mereka.

Tak heran, walaupun mengusung konsep yang berbeda, kedua motor ini kerap disandingkan.

Bagaimana perbandingan kedua motor ini? Berikut ulasannya.

1. Yamaha XSR 155

Yamaha XSR155. (Yamaha Thailand)

Mengusung mesin 155 cc 4 klep berpendingin cairan, motor ini mempunyai performa yang cukup gahar di kelasnya.

Mesin tersebut membuat motor ini mampu menyemburkan daya maksimum 14.2 kW/10000 rpm dan torsi maksimum 14.7 Nm/8500 rpm.

Tak cuma itu, motor ini bukanlah motor retro murni di mana sederet fitur terkini tersemat pada motor tersebut. Sebut saja lampu depan/belakang LED, speedometer digital dengan indikator yang sangat lengkap, mesin injeksi, dan suspensi upside down.

Sederet kecanggihan dan tingginya performa motor tersebut tentu harus dibayar dengan harga yang cukup tinggi, yakni sekitar Rp 36 juta.

2. Kawasaki W175

Kawasaki W175. (kawasaki-motor.co.id)

Berbeda dengan XSR yang mempunyai sedikit sentuhan motor modern, Kawasaki W175 bisa menjadi opsi bagi mereka yang menyukai motor yang murni 'primitif'.

Hal tersebut dibuktikan dengan penggunaan karburator dan mesin berkapasitas 177 cc berpendingin udara yang mampu menghasilkan tenaga 9.6 kW {13 PS}/7,500 min dan torsi 13.2 Nm/6,000 min.

Tak cuma itu, lampu full bohlam serta absennya indikator bensin membuat kesan kuno dari motor ini sangat kental.

Dibandingkan dengan Yamaha XSR 155, faktor 'kalah fitur' ini terbayarkan dengan harga yang sedikit kompetitif, yakni Rp 33 jutaan.

Bagaimana, siapa motor retro yang lebih seksi?

BACA SELANJUTNYA

Musuh Bebuyutan Pengendara Motor di Musim Hujan: Kaca Helm Berembun? Taklukkan dengan Tips Jitu Ini!