Sabtu, 27 April 2024
Angga Roni Priambodo | Praba Mustika : Selasa, 05 Maret 2019 | 20:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Membeli sepeda motor berarti harus siap juga untuk merawatnya. Tak sekadar isi bensin lalu riding. Melakukan perawatan rutin setiap bulan seperti mengganti oli, mengganti air radiator (jika ada) hingga mengganti kampas rem.

Iya, mengganti kampas rem itu tidak bisa disepelekan, lho. Karena dampak dari malas mengganti kampas rem itu bisa membahayakan keselamatan diri sendiri. Ngeri banget, kan?

Seperti foto yang diunggah oleh netizen Uzie di jejaring Facebook. Foto tersebut menampilkan sebuah piringan cakram yang hancur. Tak cuma piringan cakram, terlihat pula kaliper yang agak membenggang.

Tak banyak yang mempertanyakan, semua dugaan langsung mengarah ke kampas rem yang habis dan tak kunjung diganti.

Jangan Malas Ganti Kampas Rem, Dampaknya Ngeri Banget. (Facebook)

Seperti kita ketahui, setiap komponen di sepeda motor itu ada usianya. Apalagi untuk komponen fast moving, yang salah satunya adalah kampas rem.

Berapa lama usianya? tentu berbeda-beda tergantung jarak tempuh setiap hari, gaya berkendara dan banyak faktor lain.

Namun, tentu ada perbedaan saat kampas rem sudah mau habis dan minta diganti. Terdengar suara bising saat melakukan pengereman, misalnya. Hal tersebut terjadi karena besi piringan cakram dan besi kampas rem bergesekkan karena kampas rem sudah menipis.

''Malas ganti kampas, udah tinggal besinya masih dipake juga. Terus pake kampas yang abal2, akhirnya kampas sama piringannya sama-sama menipis. Kalo gitu caranya mau motor apapun, pakai piringan apapun tetep umur pendek.'' kata Rivaldy Yeremia Tololiu di kolom komentar.

Tuh Sob, sudah lihat sendiri kan seberapa ngerinya dampak malas mengganti kampas rem. Bisa membahayakan keselamatan diri kamu sendiri, lho.

BACA SELANJUTNYA

Ada Benda Menggantung di Sepatbor Xmax, Warganet Auto Nyebut