Ungkap Kasus Begal yang Dialaminya, Pemotor Ini Dapat Kejutan dari Polisi

Mobimoto.com - Tren motovlog atau membuat vlog atau video ketika berkendara, tidak lagi sebagai gaya hidup di media sosial saja. Rekaman kamera para pemotor itu, bahkan bisa membantu mengungkapkan kejadian seperti kecelakaan atau bahkan begal. Seperti yang dialami oleh Nofrizal, pemotor asal Solok, Sumatera Barat yang mendapat kejutan dari Polres karena motovlog unggahannya membantu mengungkapkan kasus begal yang dialaminya.

Tidak seperti motovlog para pesohor, video yang diunggah Nofrizal di saluran YouTube miliknya ini terlihat sederhana. Meski begitu, video tersebut cukup menjelaskan bagaimana modus begal yang hampir menimpa dirinya, saat sedang asyik riding bersama kekasihnya.

Kejadian yang menimpa Nofrizal dan pacarnya ini terjadi di Laing, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok. Ketika itu, mereka berdua melintasi jalan yang terbilang cukup sepi karena tidak banyak pemotor yang melintas.

Setelah berjalan beberapa saat, Nofrizal dihentikan oleh orang tidak dikenal. Pria yang menghentikannya itu menuduh Nofrizal dan pacarnya baru saja berbuat mesum.

Setelah dihentikan, Nofrizal pun diajak berbalik arah menuju tempat yang sepi, sambil mengancam kalau ia dan pacarnya telah dikepung oleh pemuda.

Tak cukup, terduga begal yang mengendarai sepeda motor Honda Beat ini juga mengancam akan melaporkan dan dikeroyok oleh organisasi pemuda.

Sesampainya di tempat yang lebih sepi, begal ini meminta kunci motor milik Nofrizal dengan memaksa. Ia telah berusaha menolak, dan sebagai gantinya, tas milik pacarnya yang berisi uang dan ponsel diserahkan kepada si begal.

Belum puas, begal ini menuntut Nofrizal ke sebuah kebun. Tapi ia menolak dan hendak kabur saat melihat ada gang kecil. Sial, ia kalah cepat dari si begal yang telah menghalangi jalannya.

Namun tak berlangsung lama, ada pemotor lain yang lewat membuat si begal ketakutan dan mengembalikan tas milik pacarnya, baru kemudian kabur.

Di akhir video tersebut, Nofrizal mengatakan kalau pelaku begal tadi terciduk oleh pihak kepolisian, 12 jam setelah kejadian.

Tak hanya pelaku yang terciduk oleh pihak kepolisian. Nofrizal pun diciduk oleh Polres Kota Solok Kota, untuk menerima sertifikat penghargaan dari Kapolres Kota Solok.

Nofrizal yang berhasil mengungkap kasus begal yang dialaminya sendiri, terlihat sangat bahagia setelah mendapat kejutan dari Polres Kota Solok. Di jejaring Facebook, ia juga menuliskan ''Alhamdulillah. Dapat penghargaan dari pakpol gan. Gak nyesal pasang kamera di motor.''