Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Nggak cuma modifikasi, anak motor juga identik sering melakukan touring ke luar kota atau bahkan luar negeri. Perjalanan wisata tersebut bisa dilakukan seorang diri ataupun berkelompok.
Tapi biar tetap aman, nyaman dan kompak, para bikers memiliki adab touring tersendiri. Yaitu dengan memberikan kode tangan sebagai instruksi kepada teman. Kode tangan pun memiliki gaya yang beragam dan memiliki makna masing-masing.
Nah, biar nggak penasaran, inilah 7 kode tangan anak motor saat touring beserta maknanya yang berhasil dikumpulkan Mobimoto.com.
1. Ikuti arah pemimpin touring
Baca Juga
Kode tangan ini biasanya ditunjukkan bikers yang berada paling depan. Dia akan memberikan kode tangan lurus ke atas tepat di atas bahu dan telapak tangan membuka ke depan sebagai tanda untuk mengikuti arahannya.
2. Percepat jalan
Dalam kodisi yang kondusif, pemimpin akan memberikan kode dengan mengayun-ayun lengan ke atas dengan telapak tangan menghadap ke atas. Arti dari kode tersebut yaitu meminta bikers lainnya untuk mempercepat laju kendaraan.
3. Berhenti dan Istirahat
Setelah menempuh beberapa kilometer, bikers tentunya butuh berhenti dan istirahat sejenak. Kode tangan untuk instruksi tersebut yaitu kepalan jari tangan dengan posisi ibu jari diarahkan ke bagian mulut helm.
4. Bentuk satu barisan
Sementara itu, kode tangan yang menampilkan jari telunjuk dengan posisi lurus ke atas berarti meminta para bikers untuk membentuk satu barisan. Hal itu dilakukan demi ketertiban dan kenyamanan pengguna jalan lain.
5. Jalan rawan bahaya
Tidak semua jalanan mulus dan lurus, ada juga yang rawan bahaya seperti penuh lubang, tajam, licin dan penuh pasir. Kode tangan yang dilakukan para bikers yaitu tangan kiri lurus ke bawah.
6. Perlambat jalan
Saat jalanan kurang aman untuk ditembus, anak touring akan memperlambat laju kendaraanya. Tandanya yaitu dengan lengan lurus ke samping serta telapak tangan menghadap bawah dan mengayun.
7. Berhenti (stop)
Untuk mengakhiri perjalanan wisata dengan motor, kode tangan yang ditunjukkan yaitu lekukan lengan ke samping bawah dan tangan menghadap belakang. Itulah tandanya para bikers harus berhenti alias stop.
Semoga bermanfaat.
Terkini
- Dinamo Starter Motor Rusak? Apa Cirinya?
- Hindari Matikan Motor Matic dengan Fitur Standar Samping, Ini Alasannya
- Bawa Barang di Dek Motor? Perhatikan 4 Hal Ini Biar Aman Sampai Tujuan
- Bonceng Motor Aman dan Nyaman, 7 Poin Penting yang Wajib Diperhatikan!
- Musuh Bebuyutan Pengendara Motor di Musim Hujan: Kaca Helm Berembun? Taklukkan dengan Tips Jitu Ini!
- Mudah Taklukkan Jalan Raya, Begini Teknik Pengereman Motor yang Tepat
- Mau Mudik Pakai Motor? Periksa Bagian Ini Sebelum Berangkat
- Menjinakkan Emosi di Jalan Raya, Tips Berkendara Aman di Bulan Ramadan
- Pilih Kacamata Hitam untuk Berkendara: Melampaui Gaya, Menjaga Kenyamanan dan Keamanan
- Lampu Motor Padam? Jangan Panik! Ketahui Musuh Tersembunyi di Masalah Ini
Berita Terkait
-
Honda BeAT Rebahan Dilahap Api, Ini 3 Kemungkinan Penyebabnya
-
Anak Motor Banget, Ini 5 Foto Gaya David Beckham saat Touring
-
Tips Sehat Bebas Corona dari Dokter, Bikers Wajib Tahu
-
Heboh Virus Corona, Batalkan Touring & Kopdar Jika Rasakan 5 Gejala Ini
-
Viral Rombongan Pemotor dari RSJ Lagi Touring, Respons Warganet Kocak Abis
-
Awas, Kasih Kode ke Pengendara Lain Kalau Ada Razia Polisi Bisa Kena Tilang
-
Gunakan Skutik, Ayah dan Anak Ini Jelajahi 10 Negara
-
Biar Nggak Absurd, Ini 4 Persiapan Penting Jelang Solo Touring
-
Curhat Susah Punya Momongan karena Sering Touring, Respons Warganet Salfok
-
Naik Motor ke Gunung Bismo, Ganjar Pranowo Diajak Touring Warganet