Mobimoto.com - AION Indonesia pada pekan ini mulai pasang kuda-kuda untuk bertarung di pasar mobil listrik kompak di Tanah Air dengan memperkenalkan AION UT untuk melawan pemain lama seperti Neta V II, BYD Dolphin, GWM Ora hingga Wuling Cloud.
Redaksi Mobimoto.com berkesempatan untuk melihat secara langsung AION UT di Jakarta pada hari ini, Senin (30/6/2025), meski mobil dengan desain hatchback ini baru akan diluncurkan secara resmi di arena GIIAS 2025 akhir Juli nanti.
Dari segi eksterior, AION UT menampilkan desain seamless dengan konsep European Aesthetic yang dirancang langsung oleh desainer GAC yaitu Stephan Janin.
Gaya desain mobil ini terinspirasi dari nuansa Milan dengan bentuk lampu depan yang menyerupai mata dan alis burung hantu. Selain itu, terdapat lampu kabut LED berbentuk persegi bernama Matrix Cube Light.
Baca Juga
Bentuk bodi yang seamless dan streamline menghadirkan perpaduan antara kesan klasik dan modern. Sementara, penggunaan velg berukuran 17 inci turut menambah sentuhan sporty pada mobil ini.
Masuk ke interiornya, terdapat layar infotaiment berukuran 14,6 inci yang menjadi pusat seluruh pengaturan dan dapat terhubung ke Apple Carplay dan Android Auto. Dasbor dan konsol tengah pun tampil bersih tanpa kehadiran tombol fisik, khas mobil listrik pada umumnya.
Mobil ini dibekali dengan fitur wireless charging 50 Watt serta ventilated seat untuk menambah pengalaman berkendara. Material PVC Synthetic Leather yang digunakan pada bagian jok turut menghadirkan nuansa premium di dalam kabin.
Kursi pengemudi juga telah dilengkapi dengan pengaturan elektrik yang memudahkan penyesuaian posisi berkendara sesuai keinginan.
Terdapat fitur unik pada AION UT yaitu adanya kaca spion cembung di kompartemen penyimpanan kacamata yang berada di atas kaca spion tengah.
Selain itu, mobil ini juga dilengkapi dengan panoramic sunroof yang memberikan kesan luas dan lapang dalam kabin.
Mobil ini memiliki bodi yang tergolong compact dengan ukuran dimensi panjang 4.270 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.575 mm, serta jarak sumbu roda (wheelbase) 2.750 mm.
AION UT hadir dengan konfigurasi 5-seater yang mampu mengangkut lima penumpang sekaligus. Selain itu, kapasitas bagasinya dapat menampung antara 440 liter hingga 1600 liter tergantung posisi sandaran kursi belakang.
AION UT dibangun di atas platform AEP 3.0 (AION Electric Platform) dan menggunakan motor listrik sinkron magnet permanen tunggal.
Mobil listrik ini mempunyai dua opsi pilihan baterai LFP (Lithium Ferro Phosphate) berkapasitas 44,1 kWh dan 60 kWh. Masing-masing baterai menawarkan jarak tempuh hingga 400 Km dan 500 Km.
Untuk pengisian daya, AION UT sudah mendukung DC Fast Charging dengan konektor CCS2 yang memungkinkan pengisian dari 30 hingga 80 persen hanya dalam 24 menit.
Sayangnya, pihak GAC AION belum dapat mengungkapkan harga resmi AION UT karena pengumuman harga baru akan dilakukan pada ajang GIIAS 2025.
Terkini
- Harga Mitsubishi Destinator Lebih Murah dari Xforce, Cuma di GIIAS 2025
- Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
- Bedah Spesifikasi Mitsubishi Destinator: SUV 7-Penumpang Baru dengan Mesin Turbo dan Fitur Melimpah
- Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
- Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
- Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
- Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
- TGRI Jaga Asa Juara Nasional Bersama Agya GR Sport di Autokhana Kejurnas Slalom 2025
- Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
- Arista Group Tambah Jaringan SPKLU Ultra Fast Charging Permudah Pemilik Kendaraan Listrik
Berita Terkait
-
Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
-
Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
-
Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
-
Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
-
Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
-
Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
-
Polytron Buka Dealer Mobil Listrik Perdana, TV dan Kulkas Ikut Dijual di Dalamnya
-
Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama
-
Kemenkeu Terbitkan PMK Insentif Kendaraan Listrik dan Hybrid, Berlaku Hanya Setahun
-
Omoda E5 Laris Manis, Penjualan Mobil Chery di Indonesia Melejit