Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Spion adalah salah satu komponen krusial pada mobil yang dapat menjadi penyelamat nyawa pemiliknya di jalan. Keberadaan spion memiliki peran penting dalam membantu pengemudi untuk melihat kondisi di sekitarnya, terutama di bagian belakang kendaraan.
Untuk memastikan efektivitasnya, posisi spion perlu diatur dengan cermat agar dapat memberikan kenyamanan dan keamanan ekstra bagi pengemudi. Suzuki Indonesia memberikan beberapa tips tentang cara mengatur posisi spion yang tepat:
1. Arahkan Kaca ke Arah Luar
Arahkan spion ke arah luar agar lebih condong ke luar atau menjauh dari posisi bodi mobil. Dengan cara ini, jangkauan pandangan pengemudi akan lebih luas, memungkinkan mereka untuk melihat kondisi kendaraan lain di jalan. Posisi spion yang terlalu dekat dengan badan mobil dapat meningkatkan titik buta, sehingga penting untuk menghindarinya.
Baca Juga
2. Sesuaikan Posisi Spion dengan Tinggi Badan
Setiap pengemudi memiliki tinggi badan yang berbeda, oleh karena itu, sangat penting untuk mengatur posisi spion sesuai dengan tinggi badan masing-masing. Pastikan kaca spion tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah, dan sesuaikan dengan posisi tubuh pengemudi saat berkendara.
3. Periksa Posisi Spion secara Teratur
Sebelum memulai perjalanan, pastikan untuk selalu memeriksa dan mengatur ulang posisi spion. Posisi spion dapat bergeser saat mobil diparkir atau dalam kondisi tertentu, sehingga penting untuk memastikan keakuratannya sebelum memulai berkendara.
4. Arahkan Spion Secara Manual
Meskipun banyak mobil modern dilengkapi dengan fitur spion elektrik, disarankan untuk tetap mengatur posisi spion secara manual. Pengaturan manual dapat memberikan pandangan yang lebih akurat daripada menggunakan fitur elektrik, sehingga pengemudi dapat lebih memastikan keamanan di jalan.
Dengan mengikuti tips-tips ini, pengemudi dapat memastikan bahwa spion mereka diatur dengan benar, memberikan pandangan yang optimal untuk menghindari potensi risiko di jalan.
Terkini
- Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
- Bedah Spesifikasi Mitsubishi Destinator: SUV 7-Penumpang Baru dengan Mesin Turbo dan Fitur Melimpah
- Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
- Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
- Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
- Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
- Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
- TGRI Jaga Asa Juara Nasional Bersama Agya GR Sport di Autokhana Kejurnas Slalom 2025
- Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
- Arista Group Tambah Jaringan SPKLU Ultra Fast Charging Permudah Pemilik Kendaraan Listrik
Berita Terkait
-
Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
-
Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
-
Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
-
Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
-
Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
-
Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
-
Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
-
Dua Koleksi Mobil Mewah Deddy Corbuzier dengan Total Harta Kekayaan Rp 953 Miliar
-
Polytron Buka Dealer Mobil Listrik Perdana, TV dan Kulkas Ikut Dijual di Dalamnya
-
Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama