Selasa, 07 Mei 2024
Angga Roni Priambodo | Gagah Radhitya Widiaseno : Jum'at, 20 Maret 2020 | 18:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Semua kendaraan pastinya sudah dilengkapi dengan fitur yang dinamakan klakson. Fitur ini sangat penting dalam berkendara karena ini menjadi penanda buat mengetahui keberadaan kita ketika di jalan.

Di beberapa kendaraan zaman now, klakson biasanya berjenis klakson pencet. Namun perlu kalian ketahui, ternyata selain klakson pencet ada jenis lain yakni klakson pipa dan klakson elektrik.

Namun, tahukah Anda bahwa nama klakson tidak disematkan secara sembarangan? Menurut laman Car And Driver, nama klakson ini berasal dari kata “ Klaxon”.

Nama ini dipatenkan untuk sebuah merek klakson oleh Miller Reese Hutchison --orang yang pada kemudian hari menjadi kepala insinyur pada laboratorium Thomas Edison di West Orange, New Jersey, Amerika Serikat.

Ilustrasi Klakson Mobil. (pexels.com)

Nama Klaxon berasal dari bahasa Yunani “ klaxo” yang berarti menjerit. Nama ini kemudian dipatenkan pada 1908. 

Namun kalian apakah tahu, bunyi klakson ternyata bukan  “ beep” atau “ tiin” layaknya klakson mobil zaman now. Menurut kurator transportasi Museum Henry Ford, Matt Anderson, bunyi klakson berbunyi Ahooga.

Pada 1930-an, produsen mobil mengatur ulang diafragma dan ruang suara tipe Klaxon untuk menghasilkan suara. Mereka ingin menciptakan suara yang bisa ditoleransi, tapi bisa menembus keributan lalu lintas.

Sudah mulai tahu kan kalian?

BACA SELANJUTNYA

Sadis, Tulisan Jaket Ini Sindir Keras Pengendara yang Suka Bunyikan Klakson