Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Di musim penghujan, beberapa daerah di tanah air sempat dilanda bencana banjir. Akibatnya, beberapa mobil pun harus terpaksa menjalani 'rawat inap' di bengkel.
Tak boleh sembarangan tanncap gas, ada beberapa bagian mobil yang harus dicek terlebih dahulu.
Menurut Dana Zulfikar, seorang service advisor dari sebuah bengkel mobil resmi, berujar bahwa komponen yang paling rawan rusak pasca tergenang banjir adalah kelistrikan.
"Untuk mencegah kerusakan lebih parah, mobil tak boleh dinyalakan. lalu komponen kelistrikan harus 'dievakuasi' terlebih dahulu." ujarnya pada Suara.com hari ini (23/1/2020).
Baca Juga
"Selain rawan konslet, ada yang biasa disebut dengan istilah 'arus parasit', yang mana jika tak ditangani maka aki mobil rawan tekor." imbuhnya.
Selain itu, komponen kelistrikan penting untuk ditangani lantaran jika rusak karena salah penanganan, efeknya bisa membuat kantong jebol.
"Semakin mahal mobil, harga perangkat kelistrikan, semisal ECU, bisa makin mahal." tutur Dana.
Lalu, mobil yang sempat tergenang banjir perlu di periksa secara keseluruhan untuk menghindari ngadat mendadak.
"Biasanya mobil juga dicek tiap bagian, bahkan termasuk interior. Bensin dan oli dikuras, lalu komponen-komponen diperiksa masih layak atau tidak." pungkas pria yang sudah berpengalaman sebagai service advisor selama 7 tahun tersebut.
Terkini
- Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
- Bedah Spesifikasi Mitsubishi Destinator: SUV 7-Penumpang Baru dengan Mesin Turbo dan Fitur Melimpah
- Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
- Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
- Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
- Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
- Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
- TGRI Jaga Asa Juara Nasional Bersama Agya GR Sport di Autokhana Kejurnas Slalom 2025
- Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
- Arista Group Tambah Jaringan SPKLU Ultra Fast Charging Permudah Pemilik Kendaraan Listrik
Berita Terkait
-
Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
-
Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
-
Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
-
Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
-
Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
-
Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
-
Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
-
Dua Koleksi Mobil Mewah Deddy Corbuzier dengan Total Harta Kekayaan Rp 953 Miliar
-
Polytron Buka Dealer Mobil Listrik Perdana, TV dan Kulkas Ikut Dijual di Dalamnya
-
Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama