Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Warganet asal Amerika Serikat (AS) tengah dihebohkan dengan penggunaan alat segel mobil yang canggih. Segel tersebut digunakan di sebuah Universitas di Oklahoma, AS.
Alat yang disebut barnacle atau di dalam bahasa Indonesia disebut dengan remis, yakni makhluk laut yang kerap menempel pada permukaan bawah kapal.
Dengan alat tersebut, petugas akan memasang alat berbentuk seperti papan yang melekat erat di kaca mobil, membuat pemilik mobil kesulitan untuk mengemudi.
Di dalam alat tersebut juga terdapat GPS (Geo Positioning System), sebagai langkah berjaga-jaga jika mobil yang telah disegel tersebut dibawa kabur.
Baca Juga
Namun rupannya segel canggih tersebut justru malah menjadi senjata makan tuan.
Seorang pengguna Twitter bernama @saallyjohnsonn mengunggah sebuah postingan forum daring Reddit.
Dalam postingan tersebut ada warganet yang mengaku bisa mengakali segel tersebut.
"Saya punya 6 segel ini di garasi. Singkat cerita, anda hanya perlu menyalakan penghilang embun kaca selama 15 menit dan anda bisa merusak segel tersebut dengan kartu kredit." tulis akun bernama HelloJoshJames.
Lebih jauh, ia membeberkan bahwa di garasinya, ia sempat membongkar 'remis' tersebut. Ia mengemukakan bahwa untuk menghidupkan GPS, tentu diperlukan internet.
Ia pun mencongkel 'kartu' internet tersebut dan menggunakannya untuk ngenet gratis.
"Sim card ini berasal dari sebuah perusahaan, di mana ia mempunya kuota internet tak terbatas. Baru mati setelah beberapa bulan." ujarnya.
Terkait penggunaan segel tersebut, sederet respons sinis pun keluar. Mereka pun menganggap bahwa segel tersebut bakal menjadi senjata 'aparat' yang menyebalkan.
"Saya ingin bertemu dengan orang sinting yang membuat alat ini. Dia pasti sangat tega." tulis @_innerPanda.
"Saya tertawa saat ia menyebutkan sesuatu tentang kartu SIM." tulis @sylpha_
Namun pada akhirnya, trik ini terbongkar oleh pihak 'petugas parkir'. Penggunaan alat inipun dibatalkan.
"Kami tak mengenal anda, namun penggunaan 'Barnacle' akan dihentikan sampai ada peninjauan lebih lanjut." tulis akun @OUDaily.
Terkini
- Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
- Bedah Spesifikasi Mitsubishi Destinator: SUV 7-Penumpang Baru dengan Mesin Turbo dan Fitur Melimpah
- Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
- Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
- Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
- Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
- Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
- TGRI Jaga Asa Juara Nasional Bersama Agya GR Sport di Autokhana Kejurnas Slalom 2025
- Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
- Arista Group Tambah Jaringan SPKLU Ultra Fast Charging Permudah Pemilik Kendaraan Listrik
Berita Terkait
-
Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
-
Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
-
Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
-
Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
-
Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
-
Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
-
Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
-
Dua Koleksi Mobil Mewah Deddy Corbuzier dengan Total Harta Kekayaan Rp 953 Miliar
-
Polytron Buka Dealer Mobil Listrik Perdana, TV dan Kulkas Ikut Dijual di Dalamnya
-
Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama