Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Di beberapa daerah di Sulawesi Selatan sedang terjadi kelangkaan bahan bakar jenis Solar. Hal itu pun diketahui sendiri oleh Wakil Ketua DPRD Sulsel, Syaharuddin Alrif ketika melihat antrean bus dan truk di salah satu SPBU Pertamina.
Melihat hal tersebut, Syaharuddin Alrif pun menyampaikan pesan kepada Pertamina dan juga pemerintah pusat terkait sulitnya mendapatkan Solar.
Pesan yang disampaikan lewat video itu diunggah oleh akun @romansasopirtruck di jejaring Instagram. Lihat videonya di sini
Pada video berdurasi 2 menit lebih itu, Wakil Ketua DPRD Sulsel itu awalnya bertanya kepada salah seorang karyawan SPBU.
Baca Juga
"Malam ini Saya lagi ada di SPBU Pun Rangai di Kabupaten Sidra, Kecamatan Pitu Riawa. Saya mengikuti proses antrean sopir truk dan sopir bus, yang ternyata mereka sudah mengantre untuk pengisian BBM Solar," katanya membuka video.
"Mungkin sudah satu minggu, pak," kata karyawan SPBU tersebut saat ditanya sudah berapa lama terjadi antrean Solar.
Mendengar hal itu, Syaharuddin Alrif kemudian menyampaikan pesan kepada Pertamina "Nah ini pesan buat GM Pertamina Sulawesi Selatan. Urusi masyarakat Sulawesi Selatan dengan baik, dan persiapkan distribusi BBM yang harus lebih cepat,"
"Ini kasihan masyarakat kalau begini, sepanjang jalan mulai dari Makassar, Maros...Barru, Pare-pare, Sidrap sampai ke Luwu Timur ini semua terjadi (antrean Solar). Oleh karena itu, Saya minta Komisi 6 DPR RI untuk melakukan teguran terhadap GM Pertamina Sulawesi Selatan, karena tidak mampu memenuhi kebutuhan BBM (untuk) masyarakat Sulawesi Selatan," tegas Syaharuddin Alrif.
Syaharuddin Alrif menyayangkan kesulitan bahan bakar jenis Solar ini jadi menghambat proses perputaran ekonomi.
"Sayang sekali proses perputaran ekonomi terhambat gara-gara distribusi BBM ini tidak baik dan lancar. Kalau Pertamina Sulawesi Selatan tidak mampu mencari jalan keluar, tolong lakukan operasi secepatnya, supaya kendala yang ada di Sulawesi Selatan seperti ini bisa teratasi dengan cepat, karena ini (kelangkaan Solar) sudah satu minggu. Semoga para pejabat di Pertamina bisa menyelesaikan ini dengan cepat." Pungkasnya.
Tag
Terkini
- Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
- Bedah Spesifikasi Mitsubishi Destinator: SUV 7-Penumpang Baru dengan Mesin Turbo dan Fitur Melimpah
- Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
- Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
- Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
- Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
- Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
- TGRI Jaga Asa Juara Nasional Bersama Agya GR Sport di Autokhana Kejurnas Slalom 2025
- Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
- Arista Group Tambah Jaringan SPKLU Ultra Fast Charging Permudah Pemilik Kendaraan Listrik
Berita Terkait
-
Damri Sambut 70 Bus Listrik Zhongtong dari China
-
Kemenkeu Terbitkan PMK Insentif Kendaraan Listrik dan Hybrid, Berlaku Hanya Setahun
-
Enduro VR46 Racing Team Perkenalkan Livery Musim 2025 di Jakarta
-
Aksi Arogan Pemobil Honda Mobilio di Jalan, Ngajak Ribut Sopir Bus TransJakarta Sampai Gampar Kepala
-
Unik! Penjual Bensin Eceran Jualan Tepat Di Dalam SPBU, Serasa Disabotase
-
SPBU Ini Cuma Sediakan Jalur Motor Honda, Ternyata Ini Fakta Sebenarnya
-
Bukti Skill Tingkat Dewa, Aksi Ucok Baba Nyetir Truk Sukses Bikin Takjub
-
Bermodal Terpal Truk Ini Disulap Menjadi Kolam Renang Keliling, Kreatif Pol
-
Bata Basah Ditata Malah Dilindas Truk, Video Ini Bikin Perasaan Campur Aduk
-
Laksana Transformer, Truk Hasil Modifikasi Ini Bisa Berubah Jadi Kastil