Sabtu, 20 April 2024
Angga Roni Priambodo : Selasa, 20 Agustus 2019 | 19:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Produsen kendaraan PT Toyota Astra Motor (TAM) yakin pasar mobil nasional tahun ini masih mampu menyerap 1 juta unit meskipun pasar otomotif Tanah Air sedikit lesu menyusul resesi ekonomi global.

"Melihat hasil per semester tahun ini, rasanya maksimum berada pada 1,1 juta unit. Kalau (pasar lesu) berlanjut, mungkin berada di bawah (satu juta unit) itu. Mungkin akan ada risiko. Tapi, kami berharap masih berada pada satu juta unit," kata Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy, di Jakarta, Jumat (16/8/2019).

Anton mengatakan Toyota semula memprediksi pasar otomotif Indonesia pada 2019 akan tumbuh lebih baik dibanding 2018. Perkiraan Toyota semula pasar otomotif nasional tahun ini mencapai 1,157 juta unit, naik tipis dari tahu 2018 lalu yang mencapai 1,15 juta unit.

New Veloz. (Mobimoto/Cesar Uji Tawakal)

Tetapi pada semester pertama 2019, pasar otomotif Indonesia hanya menyerap 481.577 unit mobil, turun 13% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar 553.773 unit.

Penurunan penjualan mobil di paruh pertama 2019 disebut diakibatkan oleh pemilihan umum, yang mendorong konsumen untuk menunggu dan enggan membeli mobil baru. Selain faktor pemilu, kinerja ekonomi global juga diyakini Toyota sebagai faktor turunnya pasar mobil di Tanah Air.

Meski demikian Anton mengatakan Toyota masih optimistis untuk meraih pasar otomotif Indonesia menyusul penurunan angka penjualan mereka pada semester pertama 2019 yang tidak terlalu signifikan.

"Untuk sementara rasanya tidak akan ada dampak terhadap hal-hal yang negatif lah," tutup Anton. [Antara]

Suara.com/Liberty Jemadu.

BACA SELANJUTNYA

Intip Koleksi Kendaraan Milik Eks Mendag Muhammad Lutfi dan Menteri Perdagangan Baru Zulkifli Hasan