Sabtu, 27 April 2024
Angga Roni Priambodo : Jum'at, 26 Juli 2019 | 11:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Akrab dengan produk Toyota karena saat berkarya selama enam tahun sebagai direktur pelaksana di World Bank, Amerika Serikat, menggunakan Prius Hybrid, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani tampak antusias melangkah di salah satu hall dalam pameran GAIKINDO Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2019.  Beliau mendapatkan informasi bahwa di booth Toyota dipajang mobil plug-in hybrid.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mendapat penjelasan dari Manager Public Relations PT Toyota-Astra Motor (TAM) Rouli Sijabat (tengah) tentang mobil elektrifikasi Toyota Prius Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dari balik kemudi saat mengunjungi booth Toyota yang hadir di GIIAS 2019 di BSD City, Tangerang, Banten, Rabu (24/07/2019) [ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc].

Dikutip dari kantor berita Antara, langkahnya terhenti saat menyimak Toyota Prius Plug-in Hybrid Vehicle (PHV) GR series. Sebagai catatan, "GR" tak lain adalah akronim dari Gazoo Racing, divisi sport Toyota dan tempat mantan driver Formula One (F1) Fernando Alonso kini berlaga di Balap Ketahanan Le Mans 24 Hours.

Menkeu Sri Mulyani pun duduk di jok pengemudi Toyota Prius PHV sembari mendengarkan penjelasan dari Rouli Sijabat, Public Relation Manager PT Toyota Astra Motor (TAM).

"Interiornya bagus juga ya," komentar Menkeu yang baru saja tampil sebagai pembicara dalam acara GAIKINDO International Automotive Conference (GIAC) di GIIAS 2019 dan memberikan pernyataan bahwa kemungkinan Presiden Joko Widodo menandatangani Peraturan Pemerintah soal insentif terhadap mobil ramah lingkungan dalam pekan ini.

Lantas perhatiannya beralih pada panel layar besar di tengah dashboard.

"Layar besar ini untuk apa?" tanya Menkeu setelah memundurkan jok untuk mendapatkan posisi duduk nyaman.

Sri Mulyani pun mendengarkan penjelasan Rouli Sijabat yang berlutut di sampingnya, bahwa layar besar berfungsi mirip ruang kontrol yang berisikan informasi tentang mode tenaga penggerak yang sedang beroperasi saat kendaraan berjalan, yaitu menggunakan mesin bensin atau listrik.

Mobil ramah lingkungan berteknologi hibrid ini diisi ulang baterainya atau dicharge dengan energi listrik. Namun masih bisa menggunakan bensin sebagai tenaga penggerak alternatif, sehingga irit bahan bakar.

"Bagus, kalau sudah pensiun jadi menteri saya mau juga mobil ini," tukas Sri Mulyani yang saat bermukim di Amerika Serikat juga pernah menjajal mobil listrik buatan Tesla Incorporation.

Selain menghadiri konferensi GIAC dan menjajal mobil Prius PHV GR series warna putih yang dipajang bersama stasiun pengisian ulang baterai, Sri Mulyani juga meninjau beberapa area dalam GIIAS 2019. Beliau didampingi Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) Yohannes Nangoi dan jajaran pengurus lainnya, serta Presdir PT Astra International Tbk, Prijono Sugiarto.

Suara.com/RR Ukirsari Manggalani.

BACA SELANJUTNYA

Viral Penampakan Fortuner Berspion Motor, Publik Auto Heran