Kamis, 09 Mei 2024
Angga Roni Priambodo : Minggu, 03 Februari 2019 | 14:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Segmen Sport Utility Vehicle (SUV) kini semakin menjadi idola. Bahkan, membuat mobil jenis ini menjadi semacam trend baru di kalangan produsen otomotif supercar. Sebut saja Lamborghini yang baru saja melahirkan SUV perdananya, Lamborghini Urus.

Namun, langkah Lamborghini tak diikuti Bugatti.Perusahaan yang bermarkas di Molsheim, Alsace, Perancis--serta didirikan oleh Ettore Bugatti, desainer otomotif kelahiran Italia dan berkewargaan Perancis--ini memiliki sudut pandang berbeda. Mereka tidak terpancing untuk mengembangkan produk di segmen SUV.

Hal itu adalah wujud dari konsistensi mereka di tengah para produsen kendaraan sekelasnya, yang kini mulai beralih sudut pandang. Stephan Winkelmann, Chief Executive Officer (CEO) Bugatti menandaskan, bahwa memproduksi tunggangan SUV tidak termasuk dalam rencana perusahaan mereka.

Bugatti Divo diperkenalkan di California, Amerika Serikat pada Jumat (24/8). [Facebook/Bugatti]

"Tidak akan ada SUV dari Bugatti, karena jenis ini tidak masuk dalam sejarah Bugatti," kata Stephan Winkelmann, seperti dikutip dari Carscoops.

Ia menegaskan bahwa Bugatti akan tetap mengembangkan produk supercar sesuai sejarah perusahaan. Apalagi, perusahaan ini juga memiliki target pasar tersendiri.

"Kami selalu ingin menghadirkan mobil dengan akselerasi cepat dan berkendara kencang," ujarnya.

Sebelum ini, Bugatti dikabarkan tengah mengembangkan mobil jenis SUV untuk merayakan hari jadi ke-110. Namun, perusahaan itu menepis rumor yang tengah beredar.

 

BACA SELANJUTNYA

Kondisi Terkini Lamborghini Aventador Raffi Ahmad Usai Diperbaiki