Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Kecepatan tinggi dari kendaraan saat menerjang hujan di jalanan merupakan dua 'bahan baku' utama untuk menciptakan situasi yang bernama aquaplaning. Untuk itu penting bagi seorang pengendara agar mengurangi kecepatan kendaraan, biar tidak terjadi hal seperti di bawah ini.
Berikut ini merupakan sebuah video yang 'mendemonstrasikan' bahaya dari aquaplaning. Simak videonya.
Dalam video tersebut, tampak sebuah mobil SUV berwarna putih melesat kencang di jalanan saat hujan. Lalu beberapa saat kemudian mobil tersebut terlihat hilang kendali sehingga menabrak dinding pembatas. Diduga mobil tersebut mengalami aquaplaning.
Baca Juga
Aquaplaning atau hydroplaning merupakan kondisi di mana ban kehilangan traksi atau daya cengkeram ke aspal yang diakibatkan adanya air atau genangan. Pada aquaplaning, jika kendaraan yang melintas dengan kecepatan cukup tinggi, apalagi genangannya cukup dalam, maka ban kendaraan seolah-olah mengambang untuk beberapa milidetik.
Menurut pengakuan beberapa netizen, sangat disarankan bagi mobil yang sedang melintas di jalanan saat hujan, khususnya jalan tol untuk ekstra waspada jika berada di lajur kanan. Menurut mereka sisi kanan jalan tol lebih banyak terdapat genagan air.
''Kalo laju ditol kalo mau jalan kencang jgn dikanan karena banyak genangan air,'' ujar akun bernama Hendro di kolom komentar.
''Pernah ngalamin mbah pake wagon r ags, ditol jagorawi agak nikung nganan tiba-tiba ada genangan air mobil serasa ngedrift, otomatis dari gigi 5 pindah ke gigi 1. Alhamdulillah lgsg pelan/ngerem sendiri mobilnya,'' ujar Dul Roim-nya Ria.
Jadi, jangan ngebut ya, Sob! Khususnya saat hujan di jalan tol.
Terkini
- Hyundai All New Palisade Hybrid Meluncur di Jakarta 13 Juni Besok, Harga Mulai Rp 1,1 Miliar
- Ambisi BAIC Indonesia: Target TKDN 40% untuk BJ40 Plus dan Ekspansi Pasar Asia
- Polytron Buka Dealer Mobil Listrik Perdana, TV dan Kulkas Ikut Dijual di Dalamnya
- Ternyata Kaca Film Mobil Tak Perlu Perawatan Khusus Agar Tahan Lama
- Mobil Toyota Berbahan Bakar Hidrogen Cair Berhasil Rampungkan Balap Endurance 24 Jam
- BAIC BJ40 Plus Punya Varian Baru, Dirakit Langsung di Indonesia
- Harga Suzuki Fronx Mulai Rp 250 Jutaan, Tersedia dalam Varian Hybrid
- Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama
- Toyota Akan Refund Konsumen Pembeli Zenix dan Yaris Cross Hybrid
- Kendaraan Elektrifikasi di IIMS 2025 Jalan Menuju Kedaulatan dan Solusi Energi Bersih
Berita Terkait
-
Polytron Buka Dealer Mobil Listrik Perdana, TV dan Kulkas Ikut Dijual di Dalamnya
-
Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama
-
Toyota Akan Refund Konsumen Pembeli Zenix dan Yaris Cross Hybrid
-
Regulasi Tak Beres, Perkembangan Mobil Hidrogen di Indonesia Mandek
-
Kemenkeu Terbitkan PMK Insentif Kendaraan Listrik dan Hybrid, Berlaku Hanya Setahun
-
Miliki Banyak Koleksi Mobil Mewah, Raffi Ahmad Terciduk Kepincut Dengan Mobil Satu Ini
-
Ekspor Suzuki Turun Karena Pasar Otomotif Global Anjlok
-
Omoda E5 Laris Manis, Penjualan Mobil Chery di Indonesia Melejit
-
Tips Biar Tak Masuk Angin Saat Motoran Tiap Hari di Musim Hujan
-
Fakta Penjualan Mobil Listrik Dunia Sepanjang 2024, Semakin Dilirik Konsumen?