Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Produsen mobil seperti Toyota, Hyundai atau Opel tentu bukan lagi merek yang asing di telinga masyarakat Indonesia. Tidak sekadar mengembangkan mobil, produsen mobil-mobil tersebut juga turut andil dalam perkembangan teknologi di dunia otomotif. Tapi siapa yang sangka, kalau ada 5 produsen mobil yang awal mulanya malah tidak bikin mobil.
Jangankan membuat mobil, saat pertama kali berdiri saja, 5 produsen mobil ini benar-benar tidak memproduksi mesin apapun, Sob. Penasaran kan, siapa saja sih 5 produsen mobil yang dimaksud?
1. Opel
Produsen mobil yang berpusat di Ruesselsheim, Hesse, Jerman ini dikenal sebagai salah satu produsen mobil tertua di dunia, lho. Perusahaa dengan nama lengkap Adam Opel AG, perusahaan ini didirikan pada 1862, tapi baru benar-benar memproduksi mobil sejak 1899.
Baca Juga
Awalnya, Adam Opel sang pendiri perusahaan malah memproduksi mesin jahit, lho. Bahkan Opel terbilang cukup sukses dalam memproduksi mesin jahit. Bisnisnya berkembang, Adam Opel pun mulai memproduksi dan menjual sepeda kayuh. Opel, baru benar-benar memproduksi mobil setelah menjalin kerja sama dengan seorang penemu bernama Friedrich Lutzmann.
2. Peugeot
Produsen mobil asal Perancis ini memang tidak begitu banyak terlihat di jalanan Indonesia. Tapi nggak sedikit juga yang menggemari, lho. Didirikan pada 1810, Peugeot awalnya benar-benar jauh dari dunia industri mobil.
Perusahaan yang berbasis di Sochaux, Perancis ini pada awalnya malah menjual mesin kopi, penggiling lada dan penggiling garam. Iya, Sob, Peugeot awalnya membuat dan menjual perlengkapan dapur.
Peugeot juga pernah melebarkan bisnisnya dengan menjual produk olahan dari baja seperti mata pisau, roda kawat hingga kerangka payung. Tidak hanya itu, merek mobil yang cukup sulit diucapkan oleh orang Indonesia ini, juga sempat menjadi produsen sepeda hingga produsen senjata (pada perang duia pertama).
3. Hyundai
Merek mobil Hyundai, memang berada di bawah Hyundai Group, yang pada mulanya merupakan perusahaan konstruksi. Sebelum membuat mobil, Hyundai membuat material untuk membangun gedung berikut infrastrukturnya. Selain itu, perusahaan asal Korea Selatan ini juga dikenal sebagai pembuat barang-barang elektronik.
Tag
Terkini
- Polytron Buka Dealer Mobil Listrik Perdana, TV dan Kulkas Ikut Dijual di Dalamnya
- Ternyata Kaca Film Mobil Tak Perlu Perawatan Khusus Agar Tahan Lama
- Mobil Toyota Berbahan Bakar Hidrogen Cair Berhasil Rampungkan Balap Endurance 24 Jam
- BAIC BJ40 Plus Punya Varian Baru, Dirakit Langsung di Indonesia
- Harga Suzuki Fronx Mulai Rp 250 Jutaan, Tersedia dalam Varian Hybrid
- Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama
- Toyota Akan Refund Konsumen Pembeli Zenix dan Yaris Cross Hybrid
- Kendaraan Elektrifikasi di IIMS 2025 Jalan Menuju Kedaulatan dan Solusi Energi Bersih
- Regulasi Tak Beres, Perkembangan Mobil Hidrogen di Indonesia Mandek
- Hyundai Stargazer Terbaru Mengaspal di IIMS 2025, Siap Dibawa saat Mudik Lebaran
Berita Terkait
-
Mobil Toyota Berbahan Bakar Hidrogen Cair Berhasil Rampungkan Balap Endurance 24 Jam
-
Toyota Akan Refund Konsumen Pembeli Zenix dan Yaris Cross Hybrid
-
Regulasi Tak Beres, Perkembangan Mobil Hidrogen di Indonesia Mandek
-
Hyundai Stargazer Terbaru Mengaspal di IIMS 2025, Siap Dibawa saat Mudik Lebaran
-
Bangun HRS di Karawang, Toyota Juga Kembangkan SDM Khusus di Bidang Teknologi Hidrogen
-
TMMIN Resmikan Stasiun Pengisian Hidrogen di Karawang
-
Hyundai Creta Baru Disambut Semarak oleh Pasar Indonesia
-
Toyota Luncurkan 3 Mobil Baru di IIMS 2025, Diduga Termasuk Veloz Hybrid
-
Toyota Terus Dominasi Pasar Mobil Dunia, BYD Kalahkan Trio Raksasa Jepang
-
Miliki Banyak Koleksi Mobil Mewah, Raffi Ahmad Terciduk Kepincut Dengan Mobil Satu Ini