Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Lima belas tahun telah 'berlalu-lalang' di jalanan Indonesia, mobil 'sejuta umat' Toyota Avanza telah mengalami banyak perubahan dibandingkan sejak pertama kali diperkenalkan. Mobil ini telah menjadi 'primadona' di kelas LMPV, lantaran mobil ini tidak memiliki kompetitor, hanya melenggang sendirian bersama 'saudara kembarnya' Daihatsu Xenia.
Namun semua itu berubah ketika pabrikan lain mulai tertarik 'nyemplung' di kelas yang sama. Pabrikan tersebut adalah Honda, Nissan, Suzuki, Mitsubishi, dan juga pendatang baru, Wuling.
Menghadapi banyak kompetitor, bagaimana Avanza mencoba bertahan? Perjalanan Avanza masih berlanjut.
2. Generasi kedua
Baca Juga
'Mengendus' gelagat dari kompetitor, Toyota memberi pembaruan pada Avanza tahun 2011. Perubahan tersebut meliputi desain interior dan eksterior, berubah cukup signifikan dibandingkan versi sebelumnya. Mobil yang diberi nama All New Avanza ini memiliki desain yang lebih elegan dan dinamis dibanding versi sebelumnya.
Mobil ini hadir dengan tipe 1.3 E dan 1.3 G, dengan masing masing tipe memiliki varian manual dan otomatis.
Sementara itu varian termewah dari 'mobil sejuta umat' ini diberi nama Avanza Veloz yang memiliki mesin berkapasitas 1,5 liter. Varian flagship ini hadir dengan opsi transmisi otomatis dan manual.
Tak berhenti sampai di situ, Toyota juga menghadirkan versi termewah di antara pada mobil jenis ini. Varian tersebut diberi nama All New Avanza Luxury dan All New Veloz Luxury.
3. Generasi ketiga
Tahun 2014 adalah tahun di mana generasi terbaru Toyota Avanza muncul. Versi terbaru dari mobil ini diberi nama Grand New Avanza dan Grand New Veloz. Pada generasi ketiga ini, Toyota menerima tekanan dari para rival yang mulai 'menelurkan' produknya. Yang pertama adalah Suzuki Ertiga yang muncul 2012 dan langsung menempel penjualan Avanza. Baru dua tahun, Avanza menerima tekanan lagi, kali ini Honda Mobilio yang hadir 2014 dan langsung sukses menggusur Ertiga yang sudah 'langganan' menjadi mobil LMPV terlaris kedua, di bawah Avanza.
Menyadari potensi musuh-musuhnya, Toyota menyematkan beragam fitur baru pada mobilnya. Fitur tersebut antara lain Side Impact Beam, Rem ABS (Antilock Breaking System), Immobilizer, perubahan pada display instrument dan penambahan sistem eco-driving.
Namun dengan ditambah kehadiran Mitsubishi Xpander dan Wuling Confero, Toyota diisukan akan melakukan perombakan lagi kedepannya.
Penasaran bagaimana pengaruh kompetisi dan kondisi ekonomi global bagi penjualan Avanza? Tunggu kelanjutannya hanya di MobiMoto.com
Terkini
- Usir Bekas Asap Rokok Gak Pake Ribet di Kabin Mobil, 5 Bahan Dapur Ini Solusinya
- Mobil Jarang Dipakai, Ini Tips Biar Oli Tak Mengental bak Lumpur
- Tips Menjaga agar Aki Mobil Tak Gampang Tekor
- Sedia Payung Sebelum Hujan, Kenali Kemunculan Jamur pada Kaca Mobil
- Ban Mobil: Si Mungil Penting Penentu Keselamatan dan Kenyamanan Berkendara
- Pintu Mobil Macet? Jangan Panik! Kenali Biang Keladinya!
- Kabin Panas Usai Parkir di Bawah Terik Matahari? Ini Cara Cepat Dinginkannya!
- Parkir Mobil Matic Aman dan Nyaman, Ini Tips Jitu Agar Transmisi Awet
- Apa Itu Jalur Contraflow di Jalan Tol?
- Tips Anti Bosan di Mobil saat Terjebak Macet Mudik Lebaran
Berita Terkait
-
Usir Bekas Asap Rokok Gak Pake Ribet di Kabin Mobil, 5 Bahan Dapur Ini Solusinya
-
Mobil Jarang Dipakai, Ini Tips Biar Oli Tak Mengental bak Lumpur
-
10 Faktor yang Harus Diperhatikan sebelum Beli Mobil Pertama, Apa Saja?
-
Tips Menjaga agar Aki Mobil Tak Gampang Tekor
-
Sedia Payung Sebelum Hujan, Kenali Kemunculan Jamur pada Kaca Mobil
-
Ban Mobil: Si Mungil Penting Penentu Keselamatan dan Kenyamanan Berkendara
-
Tips Mengatasi Bunyi Pintu Bergetar pada Mobil
-
Pintu Mobil Macet? Jangan Panik! Kenali Biang Keladinya!
-
Apa Faktor yang Bikin Harga Mobil Cepat Anjlok?
-
Kabin Panas Usai Parkir di Bawah Terik Matahari? Ini Cara Cepat Dinginkannya!