Sabtu, 20 April 2024
Agung Pratnyawan | Husna Rahmayunita : Minggu, 21 Oktober 2018 | 22:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Tak selamanya apa yang kita lakukan mendapat sambutan yang baik dari orang sekitar. Seperti halnya yang dialami oleh seorang pria Tiongkok terkait masalah penggunaan mobil Ferrari.

Li, seorang pria asal Tiongkok beberapa waktu lalu mendapat kecaman lewat media sosial. Berawal dari keputusan dirinya yang mengantar buah hati kesayangan ke salah satu sekolah menengah pertama (SMP) di daerah Hangzhou, Zhejiang, Tiongkok dengan mobil sport bermerek Ferrari 488.

Tak disangka, apa yang ia lakukan ternyata tidak berterima bagi beberapa wali murid di sekolah SMP anaknya. Mereka menyampaikan keluh kesahnya lewat grup WeChat dan menganggap Li pamer.

Dikutip dari South China Morning Post, mereka juga menyarankan Li mengganti mobilnya dengan yang lebih murah. Tapi penggemar Ferrari itu menolaknya.

Menurut Li, ia sudah bekerja keras demi mendapatkan mobil itu dan apa yang ia lakukan ke anaknya semata-mata untuk memberikan yang terbaik.

Ferrari 488. (exoticsracing.com)

Tak disangka, apa yang terjadi denag Li memicu perdebatan di media sosial Tiongkok. Ada yang membela Li, ada juga yang menganggapnya telah menciptakan kesenjangan sosial.

Mengingat di Tiongkok isu kesenjangan sosial meningkat selama empat dekade terakhir. Untuk diketahui, Li merupakan seorang eksekutif senior di sebuah perusahaan pengembang properti dengan gaji 578 ribu dolar atau Rp 8,7 miliar per tahun.

Kalau menurut kalian gimana nih Sob?

BACA SELANJUTNYA

Salut! Crazy Rich Ini Tak Gengsi Saat Beli Kwetiau di Pinggir Jalan