Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Belum lama ini, publik Indonesia sempat dihebohkan dengan kasus driver taksi online (taksol) yang mencium dengan paksaan dan ancaman kepada seorang penumpangnya. Nyatanya penyelesaian kasus tersebut masih ngambang, apalagi respons pihak penyedia transportasi online itu yang kini malah menuai kontroversi.
Kisah berawal dari seorang sahabat pelanggan yang menjadi korban pelecehan seksual pada Senin (8/10). Dari unggahan instastory, disebutkan jika korban terpaksa memenuhi keinginan driver Grab karena sangat takut dengan ancaman yang diberikan.
Alhasil, setelah mengalami kejadian tidak menyenangkan, pihak korban melaporkan driver tersebut ke pihak Grab.
Gayung bersambut, pihak Grab menanggapi laporan itu secara singkat. Yang membuat geleng-geleng kepala, respons kedua dari perusahaan malah dianggap netizen sebagai sesuatu yang mengecewakan.
Baca Juga
Dari info yang diperoleh dari akun Twitter @GrabID, pihak Grab memang memberikan jalan tengah. Namun, apa yang diungkapkan dianggap sebagai sesuatu yang kurang wajar. Tanpa memerdulikan kondisi psikis korban, pihak Grab mengajak driver taksol dan korban bertemu sebagai jalan mediasi.
Sontak respons pihak Grab menuai kecaman netizen Indonesia seperti berikut.
''Ya gila kali, abis kena pelecehan terus mau diketemuin gitu mediasi? hallo orang trauma woy,'' komen @irwanblr.
''Berarti mediasi tidak tercapai. Harus ada langkah pidana pada driver itu. Jangan cuma kode etik, gitu-gitu doang. Ini kasus pidana bukan perdata jadi mediasi tidak diperlukan,'' @riskiapeu.
Terkini
- Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama
- Toyota Akan Refund Konsumen Pembeli Zenix dan Yaris Cross Hybrid
- Kendaraan Elektrifikasi di IIMS 2025 Jalan Menuju Kedaulatan dan Solusi Energi Bersih
- Regulasi Tak Beres, Perkembangan Mobil Hidrogen di Indonesia Mandek
- Hyundai Stargazer Terbaru Mengaspal di IIMS 2025, Siap Dibawa saat Mudik Lebaran
- Bangun HRS di Karawang, Toyota Juga Kembangkan SDM Khusus di Bidang Teknologi Hidrogen
- TMMIN Resmikan Stasiun Pengisian Hidrogen di Karawang
- Kemenkeu Terbitkan PMK Insentif Kendaraan Listrik dan Hybrid, Berlaku Hanya Setahun
- Hyundai Creta Baru Disambut Semarak oleh Pasar Indonesia
- Toyota Luncurkan 3 Mobil Baru di IIMS 2025, Diduga Termasuk Veloz Hybrid
Berita Terkait
-
Mobil Disita Karena Aksi Papua, Siswoyo Ngojek Agar Anak Bisa Makan
-
Adu Mobil Fairuz A Rafiq dan Rey Utami, Mana yang Lebih Merakyat?
-
Fakta Terkait Isu Merger Grab-Gojek, Bakal Jadi Ojol Terbesar Ke-3 Dunia?
-
Disebut Lulusan SMK Otomotif, Ternyata ini Mobil Kesayangan Lucinta Luna
-
Setelah Gesits, Giliran PLN Beri Klarifikasi Atas Penjiplakan Stiker Motor
-
Klarifikasi Gesits Terkait Dugaan Penjiplakan Sticker Motor Pesanan PLN
-
PLN Tersangkut Kasus Dugaan Penjiplakan Desain Motor Gesits Pesanannya
-
Kisah Bonar dan Fajar, Teman Tuli Grab yang Berjuang Demi Keluarga
-
Grab Sambut Baik Peraturan Tarif Ojol Baru di Indonesia
-
Ojol Menahan Haru Saat Antar Barang Pesanan, Alasannya Bikin Sedih