Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Mazda melalui Wakil Presiden Sales and Customer Service for Europe, Martijn ten Brink, telah mengonfirmasi akan kembali gunakan rotary engine, seperti dilansir dari Motor1.
Melalui proyek Zoom-Zoom 2030, Mazda akan fokus dalam membuat mobil listrik. Belum ada keterangan lebih lanjut, tapi Martijn ten Brink mengatakan bahwa ada pilihan rotary engine pada mobil listriknya.
Rotary engine yang akan digunakan Mazda, tidak akan dilengkapi dengan turbocharger dan mesin akan ditempatkan paling rendah, untuk menjaga titik gravitasinya.
Meski didorong untuk membuat pembaruan dalam sistem pembakaran pada mobil listrik, Mazda meyakini bahwa pembakaran dengan rotary engine masih punya potensi.
Baca Juga
Secara sistem, rotary engine akan menggantikan kerja piston untuk melakukan pembakaran.
''Menurut kami, Mazda, mesin dengan bahan bakar bensin masih diperlukan. Bahkan untuk 15 hingga 25 tahun ke depan, mesin bensin akan sangat berguna meskipun digunakan pada mobil hybrid sekalipun.'' Ujar Martijn ten Brink.
Mazda akan terus mengembangkan sistem pembakaran yang bisa meningkatkan efisiensi hingga 56%, dan rotary engine diprediksi akan jadi salah satu cara yang bisa dilakukan oleh pabrikan mobil asal Jepang ini.
Terkini
- Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
- Bedah Spesifikasi Mitsubishi Destinator: SUV 7-Penumpang Baru dengan Mesin Turbo dan Fitur Melimpah
- Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
- Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
- Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
- Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
- Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
- TGRI Jaga Asa Juara Nasional Bersama Agya GR Sport di Autokhana Kejurnas Slalom 2025
- Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
- Arista Group Tambah Jaringan SPKLU Ultra Fast Charging Permudah Pemilik Kendaraan Listrik
Berita Terkait
-
Mobil Listrik Polytron Mulai Diproduksi di Purwakarta, Terapkan Standar Tinggi
-
Vinfast Akan Luncurkan Mobil Khusus untuk Indonesia di GIIAS 2025
-
Xpeng Resmi Produksi Mobil di Purwakarta, Pertama di luar China
-
Keren dan Canggih, Ini AION UT Calon Penantang Wuling Cloud di Indonesia
-
Resmi Meluncur di Indonesia, Harga GWM Ora 03 Mulai Rp300 Jutaan
-
Vinfast VF6 Diluncurkan, SUV Listrik Terbaru dari Vietnam
-
Perang Harga Mobil Listrik China yang Dipicu BYD Mulai Berikan Dampak Negatif
-
Polytron Buka Dealer Mobil Listrik Perdana, TV dan Kulkas Ikut Dijual di Dalamnya
-
Xpeng Resmi Masuk Indonesia Pekan Ini, MPV Pesaing BYD M6 Jadi Produk Pertama
-
Kemenkeu Terbitkan PMK Insentif Kendaraan Listrik dan Hybrid, Berlaku Hanya Setahun