Jum'at, 26 April 2024
Cesar Uji Tawakal : Rabu, 11 Mei 2022 | 15:28 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Dorna secara resmi menanggapi kabar terkait rumor bahwa Suzuki akan mundur dari MotoGP pada akhir musim 2022.

Dorna menunjukkan bahwa Suzuki telah menandatangani kontrak balap MotoGP lima tahun dari 2022 hingga 2026 dan bahwa dia tidak berhak untuk mengakhiri kontrak secara sepihak.

Pernyataan ini menjadi peringatan bagi Suzuki bahwa penarikan tersebut memiliki konsekuensi hukum. Dorna memperbarui pengaturan kontrak pabriknya setelah Kawasaki meninggalkan MotoGP pada akhir 2008.

Menurut laporan Asphalt and Rubber, Dorna sebelumnya memiliki kontrak dengan MSMA, yang mewakili seluruh pabrik peserta yang tidak terkena dampaknya.

Sejak 2016, Dorna telah menandatangani kontrak dengan masing-masing pabrik secara terpisah, memberi mereka mekanisme penegakan yang lebih kuat. Jika Suzuki melanjutkan rencana penarikannya, itu akan memiliki konsekuensi hukum yang serius.

Livio Suppo bersama Alex Rins dan Joan Mir beserta kru tim Suzuki Ecstar merayakan podium ke 500 (Instagram)

Pernyataan Dorna juga menunjukkan bahwa tidak ada kekurangan minat di MotoGP. Tim tertarik untuk mengambil dua slot grid yang akan dibebaskan oleh penarikan Suzuki, yang berarti mereka percaya mereka akan dapat mempertahankan grid di 24 motor untuk masa mendatang.

Slot grid MotoGP lebih berharga bagi tim daripada Moto2 atau Moto3, karena mereka jauh lebih banyak disubsidi oleh Dorna. Sejauh ini, belum ada pernyataan yang keluar dari Suzuki.

Saat ini sedang berlangsung Ogon Shukan, atau Golden Week di Jepang, seminggu hari libur nasional di mana banyak kantor ditutup.

Itu mungkin membantu menjelaskan mengapa tim belum mengeluarkan siaran pers, karena mungkin tidak mungkin untuk mendapatkan pernyataan seperti itu secara resmi ditandatangani oleh Suzuki HQ di Hamamatsu.  Hal itu pun membuat waktu pernyataan Suzuki semakin penasaran.

BACA SELANJUTNYA

Masa Hukuman Mau Habis, Andrea Iannone Masih Ingin Kembali Balapan MotoGP