Kamis, 25 April 2024
Angga Roni Priambodo | Cesar Uji Tawakal : Selasa, 24 Maret 2020 | 12:20 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Didepak dari tim pabrikan Yamaha tak lantas membuat pembalap gaek, Valentino Rossi banyak pikiran akhir-akhir ini.

Dengan merebaknya virus corona di Italia, pembalap berjuluk the Doctor ini mengaku bahwa dirinya saat ini lebih memikirkan kehidupan masyarakat Italia dibandingkan dengan masa depannya di MotoGP.

Dilansir dari Crash, Rossi merasa Italia seperti menjadi zona perang di mana mereka punya 53 ribu kasus dan 4,8 ribu kematian.

Rossi merasa bahwa ini saatnya ia mendunkung para fansya di Italia yang tengah dilanda wabah penyakit.

"Di Tavullia situasinya serba sulit. Banyak orang sakit di sini dan kita harus bertahan menunggu momen ini berlalu.

Valentino Rossi saat melakukan aksi di MotoGP Prancis (MotoGP)

"Saya melihat banyak gambar buruk terkait situasi di sana, seperti medan perang di Bergamo dan Brescia. Kini saatnya saya mendunkung masyarakat di sana, saya punya banyak teman di sana.

Terkait masa depannya, Rossi mendapatkan garansi tempat di tim Petronas Yamaha, namun pembalap ini mengaku masih belum memikirkan pilihan tersebut.

"Ini sulit, batalnya balapan di Qatar dan ditundanya beberapa balapan membuat rencanan saya kacau. Saya membutuhkan beberapa balapan untuk menentukan apakah saya akan lanjut balapan." tutur the Doctor.

BACA SELANJUTNYA

Ternyata Pembalap Ini yang Didatangkan Gresini Jika Alex Marquez Enggan Hijrah dari Honda