Jum'at, 29 Maret 2024
Angga Roni Priambodo | Hikmawan Muhamad Firdaus : Selasa, 10 Maret 2020 | 20:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Seperti yang diketahui, di Italia menjadi dengan penyebaran virus corona yang paling parah. Hingga kini sekitar 7.300 kasus dengan jumlah kematian juga bertambah dari 233 menjadi 366.

Oleh sebab itu , Italia mengkarantina sebanyak 16 juta warganya untuk menghentikan penyebaran COVID-19 yang masuk ke benua Eropa.

"Pembatasan akan dibuat untuk membatasi perpindahan di wilayah tersebut" kata Giussepe Conte dikutip dari Corriere.it. Wilayah tersebut akan dikarantina hingga awal April, seperti dilansir dari GPone.com.

Wilayah-wilayah yang masuk ke daftar daerah yang akan dikarantina adalah Lombardy, Provinsi Parma, Piacenza, Rimini, Reggio-Emilia, Modena, Pesaro e Urbino, Venice, Padua, Treviso dan Alessandria.

Termasuk kampung halaman Velentino Rossi di Tavullia, di Provinsi Pesaro dan kerap pergi ke Urbino. Begitu juga dengan Francesco Bagnaia dari Pramac Racing dan Franco Morbidelli yang tidak jauh dari sana.

Valentino Rossi. (Twitter/@MotoGP)

Markas tim pabrikan Yamaha MotoGP, Monster Energy Yamaha di Lombardy juga akan terisolasi. Dan pembatasan aktivitas ini akan mengancam untuk pentas di MotoGP Amerika.

Sebab, Pemerintah Italia baru akan membuka akses setelah karantina setelah 3 April 2018. Tanggal tersebut sudah dilaksanakan latihan bebas pada MotoGP Amerika.

Semoga saja bisa segera teratasi masalah virus corona ini agar pembalap-pembalap MotoGP bisa segera beraksi.

Catatan dari Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal Virus Corona COVID-19, silakan hubungi Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081212123119

BACA SELANJUTNYA

Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja