Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Andrea Dovizioso, tak ingin terlena dengan kemenangan di seri perdana MotoGP di Sirkuit Losail, Qatar, 10 Maret lalu. Pembalap Italia dari tim Mission Winnow Ducati ini memperingatkan timnya agar tak lengah.
Menyambut seri kedua di Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina, akhir pekan nanti, Dovizioso berharap bisa kembali naik podium. Pembalap kelahiran Forlimpopoly, Italia, 23 Maret 1986 ini mengakui tidak mudah meraih podium di MotoGP Argentina. Tercatat, sejak Grand Prix Argentina kembali digelar pada 2014, Dovizioso baru sekali naik podium.
Podium tersebut didapatnya pada tahun 2015, setelah finis di belakang pembalap Yamaha, Valentino Rossi. Setelahnya Dovizioso selalu finish di luar lima besar.
"Kami mengawali kejuaraan dunia ini dengan cara yang baik, dengan kemenangan di Qatar," kata Dovizioso dikutip dari laman resmi MotoGP, Kamis (28/3/2019).
Baca Juga
"Tapi musim masih panjang dan pengalaman mengajari kami agar tidak boleh lengah," tambahnya.
"Argentina akan menjadi ujian bagus bagi kami dan memungkinkan kami mencari solusi baru. Tujuan kami adalah podium, khususnya di trek di mana kami biasa mengalami kesulitan. Tapi kami akan tetap terus berjuang demi gelar juara hingga akhir," tukas Dovizioso.
Balapan MotoGP Argentina akan berlangsung, Minggu (31/3/2019) mendatang atau Senin (1/4/2019) dini hari WIB.
Statistik Prestasi Andrea Dovizioso di MotoGP Argentina:
- MotoGP 2014: Posisi 9
- MotoGP 2015: Runner-up
- MotoGP 2016: Posisi 13
- MotoGP 2017: Tidak Finis
- MotoGP 2018: Posisi 6
Suara.com/Rizki Nurmansyah.
Terkini
- Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
- Ramai Perpres Publishers Rights, AMSI, AJI, IJTI dan IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik
- 5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
- Pentingnya Gunakan ChatBot WhatsApp untuk Bisnis, Cukup Membantu
- Kenali Fungsi Aplikasi Kepegawaian, Berikut dengan Manfaatnya
- Cara Menghitung Lembur untuk Mendorong Produktivitas Karyawan
- 5 Cara Pilih Aplikasi untuk Absensi yang Cocok Sesuai Kebutuhan Perusahaan
- Perlukah UKM Menggunakan Aplikasi HR untuk Kelola Bisnisnya?
- Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
- Tips Ampuh Bikin Goods Report, Hanya Modal Aplikasi Stock Barang
Berita Terkait
-
Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
-
5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
-
Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
-
Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja
-
Masa Hukuman Mau Habis, Andrea Iannone Masih Ingin Kembali Balapan MotoGP
-
Tetap Tenang Meski Tampil Jeblok, Pol Espargaro Geregetan dengan Tim Repsol Honda
-
Walau Tak Dapat Tempat di Tim Pabrikan, Alex Rins Mengaku Tetap Senang Bisa Join LCR Honda, Ini Sebabnya
-
Francesco Bagnaia Mengaku Tak Ingin Balapan di Usia Tua, Kenapa?
-
Aprilia Risau dengan Potensi KTM Musim Depan, Ada Apa?
-
Ternyata Pembalap Ini yang Didatangkan Gresini Jika Alex Marquez Enggan Hijrah dari Honda