Kamis, 02 Mei 2024
Dinar Surya Oktarini | Praba Mustika : Sabtu, 12 Januari 2019 | 12:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Di MotoGP musim 2019, Yamaha punya tim satelit baru bernama Petronas SRT Yamaha Team. Meski hanya tim satelit, namun mereka akan menggunakan Yamaha YZR-M1 yang punya spesifikasi mesin yang serupa dengan tunggangan Valentino Rossi dan Maverick Vinales di Movistar Yamaha MotoGP. Dan menurut The Doctor, mantan anak didiknya, Franco Morbidelli akan jadi masalah serius untuk tim pabrikan Yamaha.

Seperti dilansir dari Motorsport, Franco Morbidelli yang menjalani debut MotoGP bersama Marc VDS Honda, ternyata bisa langsung nyetel dengan Yamaha YZR-M1 pada sesi uji coba di sirkuit Jerez, Spanyol.

Bukan tanpa alasan, Valentino Rossi menganggap kalau pembalap 24 tahun itu punya kemampuan yang baik di atas Yamaha YZR-M1.

''Dia begitu impresif di debutnya bersama Yamaha karena dia begitu kuat. Musim depan akan jadi masalah untuk kami. Franco Morbidelli cukup menyukai Yamaha karena motornya bisa memberikan feedback yang bagus. Motor itu akan jadi teman untuk para pembalap, hanya ada masalah di grip,'' buka Valentino Rossi.

Valentino Rossi menambahkan kalau Morbidelli masih mencari cara terbaik untuk mencapai kecepatan terbaik di mesin barunya ini, yang punya cara berbeda ketika ia bersama Marc VDS Honda.

''Motornya sangat halus dan untuk mencapai kecepatan maksimum, Aku pikir ya, harus tetap membawanya dengan halus dan mengikuti flow-nya saja,'' kata Franco Morbidelli.

Franco Morbidelli. (Instagram/frankymorbido)

Pembalap kelahiran Roma, 4 Desember 1994 ini melanjutkan ''Tentu saja, Yamaha terus membantu untuk mengatur intensitas agar menyesuaikan ritmeku. Tidak terlalu membutuhkan kekuatan fisik, seperti di Honda jadi itu akan membolehkan pembalap untuk lebih fokus ke aspek-aspek lain,''

''Setiap kali aku berada di lintasan dengan Yamaha YZR-M1, aku terus belajar dan terus memahami. Ya, ini baru empat hari aku bersama motor ini. Aku butuh waktu lebih untuk memahami dan mengeluarkan kemampuan motor ini saat ingin mengejar waktu, untuk memahami bagaimana mencapai kecepatan yang kuinginkan. Aku jelas butuh waktu lebih lagi.'' Tutup Franco Morbidelli.

BACA SELANJUTNYA

5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi