Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Suzuki berhasil menunjukan performa impresif di MotoGP musim 2018. Duet Alex Rins dan Andrea Iannone cukup sering tampil di podium. Menatap MotoGP musim 2019, Alex Rins ditemani oleh pembalap muda jebolan Moto2, Joan Mir, menyusul kepergian Andrea Iannone ke Aprilia.
Keputusan Suzuki melepas Andrea Iannone sempat diperdebatkan mengingat performa kedua pembalap mereka yang positif. Belum lagi Joan Mir yang dianggap masih terlalu muda di ajang MotoGP.
Namun begitu, pembalap 21 tahun ini malah menunjukkan optimisme menatap MotoGP musim 2019.
Dilansir dari Motorsport Week, pembalap dengan nama lengkap Joan Mir Mayrata ini mengatakan kalau berada di kelas MotoGP bersama Suzuki bukanlah sesuatu yang terlalu sulit.
Baca Juga
''Ini cukup aneh, motor Moto2 tentunya punya cara mengendarainya sendiri. Itulah kenapa semua pembalap di Moto2 cukup kompetitif. Motor MotoGP adalah motor balap sungguhan. Lagipula sistem elektronik motor ini juga mempermudah ketika membalap,'' buka Joan Mir.
Pembalap yang akan menggunakan nomor motor 36 ini melanjutkan ''Ini jauh lebih baik dari Moto2. Aku tidak tahu kalau ini akan lebihmudah, tapi ya sebenarnya tidak terlalu sulit. Untukku, tentu saja lebih menyenangkan,''
''Aku begitu menikmati ketika keluar dari tikungan. Tenaganya sangat bagus. Oh iya, soal sistem pengereman, aku masih mempelajari karena berbeda dari yang sebelumnya,'' ujar pembalap kelahiran Mi Son, 1 September 1997 ini.
Joan Mir juga berambisi untuk menjadi lebih baik di MotoGP musim 2019. Meski sulit, ia menargetkan untuk menjalani musim yang kompetitif dengan peningkatan di setiap race-nya.
Terkini
- Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
- Ramai Perpres Publishers Rights, AMSI, AJI, IJTI dan IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik
- 5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
- Pentingnya Gunakan ChatBot WhatsApp untuk Bisnis, Cukup Membantu
- Kenali Fungsi Aplikasi Kepegawaian, Berikut dengan Manfaatnya
- Cara Menghitung Lembur untuk Mendorong Produktivitas Karyawan
- 5 Cara Pilih Aplikasi untuk Absensi yang Cocok Sesuai Kebutuhan Perusahaan
- Perlukah UKM Menggunakan Aplikasi HR untuk Kelola Bisnisnya?
- Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
- Tips Ampuh Bikin Goods Report, Hanya Modal Aplikasi Stock Barang
Berita Terkait
-
Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
-
5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
-
Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
-
Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja
-
Masa Hukuman Mau Habis, Andrea Iannone Masih Ingin Kembali Balapan MotoGP
-
Tetap Tenang Meski Tampil Jeblok, Pol Espargaro Geregetan dengan Tim Repsol Honda
-
Walau Tak Dapat Tempat di Tim Pabrikan, Alex Rins Mengaku Tetap Senang Bisa Join LCR Honda, Ini Sebabnya
-
Francesco Bagnaia Mengaku Tak Ingin Balapan di Usia Tua, Kenapa?
-
Aprilia Risau dengan Potensi KTM Musim Depan, Ada Apa?
-
Ternyata Pembalap Ini yang Didatangkan Gresini Jika Alex Marquez Enggan Hijrah dari Honda