Digelar 2019, Berikut 5 Fakta Mengenai MotoE

Mobimoto.com - Isu mengenai pemanasan global menjadi salah satu pemicu boomingnya kendaraan elektrik. Kendaraan bertenaga baterai ini diklaim lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan kendaraan konvensional.

Seiring dengan makin populernya kendaraan elektrik, ajang balap kendaraan jenis inipun mulai digelar. Formula E adalah salah satu yang mengawalinya, dan kini ada MotoE.

Seiring dengan MotoGP yang sudah mencapai musim 2018, maka banyak persiapan yang dilakukan oleh penyelenggara balapan, FIM yang berencana menggelar balap motor elektrik ini di musim depan mulai dari mencari kontestan hingga melakukan uji coba.

Sampai sejauh mana sih persiapan balap motor elektrik ini? Berikut 6 Fakta mengenai MotoE

1. 12 tim, 18 motor

Sejauh ini ada sebanyak 12 tim yang telah dikonfirmasi ikut MotoE. Tim-tim ini ada yang menurunkan satu pembalap, ada yang dua pembalap. Tim yang memiliki dua pembalap antara lain: Tech 3 Racing, LCR Team, Alma Pramac Racing, Esponsorama Racing, Gresini Racing dan Angel Nieto Team. Lalu tim yang bakal turun dengan satu pembalap antara lain: Sepang International Circuit, Marc VDS Racing Team, Ajo Motorsport, Pons Racing, Dynavolt Intact GP dan SIC58 Squadra Corse.

2. 7-10 Lap

Dalam setiap sesi balapan, pembalap harus mengitari sirkuit sebanyak 7-10 kali.

3. Musim percobaan, lima seri balapan

Sebelum musim balapan dimulai, FIM bersama dengan Dorna menngelar ujicoba sebanyak tiga kali, pada 23-25 November tahun ini, 13-15 Maret 2019 dan 23-25 April 2019. Sementara itu, balapan akan digelar lima kali di tahun depan, yakni di Jerez pada 5 Mei, Le mans 19 Mei, Sachsenring 7 Juli, Austria 11 Agustus dan Misano 15 September.

4. Diikuti beberapa pembalap eks MotoGP

Walaupun belum resmi diumumkan, setidaknya ada nama pembalap eks MotoGP yang bakal balapan di sini, yakni Bradley Smith dan Xavier Simeon.

5. Satu jenis motor

Pada saat balapan digelar nanti, setiap tim akan membalap dengan satu jenis  bernama Energica Corsa Bikes. Motor ini memiliki tenaga sebesar 110 kW dan torsi sebesar 200 Nm dan mampu melesat hingga 250 km/jam. Motor ini perlu 20 menit untuk terisi hingga 80% dengan pengisian cepat 20kW. Sementara jika menggunakan pengisian biasa sekitar 3kW bakal memakan waktu 3,5 jam. Saat penuh motor ini mampu menempuh jarak 120 km. Untuk urusan ban, motor ini akan mendapat suplai ban dari Michelin.