Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Valentino Rossi, pembalap Movistar Yamaha mengaku kehabisan kata-kata setelah menjalani balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia kemarin (4/11). Pembalap yang berjuluk 'the Doctor' ini mengaku perasaannya bercampur aduk melihat performa 'anak didiknya' di Moto2, dan torehannya sendiri di MotoGP.
Pembalap 39 tahun ini mengalami 'roller coaster' perasaan setelah merasa senang pembalap didikan akademi VR46, Luca Marini menjadi juara seri balapan di Malaysia, sementara Francesco Bagnaia berhasil menjadi juara Moto2 musim ini. Hal ini kontras dengan pencapaian Rossi di Malaysia.
Sempat tampil dominan dan memimpin jalannya balapan, the Doctor harus jatuh, merelakan podium juaranya harus diambil oleh rival abadinya, Marc Marquez.
''Saya merasa sangat buruk.'' ujar Valentino Rossi, dikutip dari Crash (5/11). ''Setelah saudara saya juara, hari ini bisa jadi hari yang sangat-sangat indah, namun nyatanya tidak demikian.'' ujar Vale.
Baca Juga
Luca Marini yang merupakan saudara satu ibu dari Valentino Rossi berhasil menundukkan Miguel Oliveira, yang merupakan rival utama dalam perebutan juara Moto2 dari rekan satu timnya, Francesco Bagnaia.
Walaupun 'hanya' menduduki klasemen ketujuh di Moto2, kemenangan pembalap Italia ini berhasil menyudahi perlawanan pembalap KTM tersebut dalam perebutan gelar.
''Saudara saya tampil sangat impresif musim ini. Saya bangga dengannya. Walaupun dia tidak dalam perebutan titel, tapi saya sangat senang dan saya harap dia bisa tampil konsisten seterusnya.'' pungkasa Valentino Rossi.
Terkini
- Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
- Ramai Perpres Publishers Rights, AMSI, AJI, IJTI dan IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik
- 5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
- Pentingnya Gunakan ChatBot WhatsApp untuk Bisnis, Cukup Membantu
- Kenali Fungsi Aplikasi Kepegawaian, Berikut dengan Manfaatnya
- Cara Menghitung Lembur untuk Mendorong Produktivitas Karyawan
- 5 Cara Pilih Aplikasi untuk Absensi yang Cocok Sesuai Kebutuhan Perusahaan
- Perlukah UKM Menggunakan Aplikasi HR untuk Kelola Bisnisnya?
- Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
- Tips Ampuh Bikin Goods Report, Hanya Modal Aplikasi Stock Barang
Berita Terkait
-
Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
-
5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
-
Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
-
Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja
-
Masa Hukuman Mau Habis, Andrea Iannone Masih Ingin Kembali Balapan MotoGP
-
Tetap Tenang Meski Tampil Jeblok, Pol Espargaro Geregetan dengan Tim Repsol Honda
-
Walau Tak Dapat Tempat di Tim Pabrikan, Alex Rins Mengaku Tetap Senang Bisa Join LCR Honda, Ini Sebabnya
-
Francesco Bagnaia Mengaku Tak Ingin Balapan di Usia Tua, Kenapa?
-
Aprilia Risau dengan Potensi KTM Musim Depan, Ada Apa?
-
Ternyata Pembalap Ini yang Didatangkan Gresini Jika Alex Marquez Enggan Hijrah dari Honda