Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Pembalap asal Inggris, Cal Crutchlow perlahan 'menyusup' ke lima besar klasemen pasca amankan podium kedua pada seri balapan di Motegi kemarin (21/10). Pembalap LCR Honda ini mampu finis tepat di belakang juara dunia musim ini sekaligus juara seri Jepang, Marc Marquez. Memulai balapan dari posisi keempat, Crutchlow terus memberikan tekanan pada rombongan depan, membuatnya konsisten di 3 besar romobngan pembalap terdepan bersama Marc Marquez dan Andrea Dovizioso.
Sempat melakukan perlawanan sengit pada Marc, Dovi harus rela melihat sang pemuncak klasemen 'angkat trofi' lebih awal ketika dia jatuh pada akhir balapan. Dengan jatuhnya Dovizioso, otomatis posisi Crutchlow naik, menjadi posisi kedua setelah hanya bisa 'menonton' persaingan perebutan juara, walaupun Crutchlow sempat memberikan perlawanan pada awal balapan.
Tekait hal ini, Cructhlow merasa bahwa dia sudah memahami strategi pembalap Ducati asal Italia, Andrea Dovizioso.
''Sulit untuk melewati Ducati, bahkan ketka dia pelan, Ducati punya banyak tenaga.''ujar Crutchlow dikutip dari Crash (22/10).
Baca Juga
''Jika tahu bakal seperti ini, saya akan bertarung dari awal. Seperti yang saya bilang kepada Marc Marquez, saya kecewa dengannya, dia bisa saja memberi saya tempat pertama, dan membiarkan saya bertarung dengan Alex Rins, toh Marc bakal tetap juara.'' celetuk pembalap LCR Honda ini.
Dengan ini, Crutchlow berhasil menjauh dari kejaran rival-rivalnya, Johann Zarco dan Danilo Petrucci yang sama-sama mengincar posisi sebagai pembalap tim satelit terbaik.
Unggul 15 poin dari kedua pesaingnya, berikut klasemen lengkap pasca MotoGP seri Jepang.
Terkini
- Ramai Perpres Publishers Rights, AMSI, AJI, IJTI dan IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik
- 5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
- Pentingnya Gunakan ChatBot WhatsApp untuk Bisnis, Cukup Membantu
- Kenali Fungsi Aplikasi Kepegawaian, Berikut dengan Manfaatnya
- Cara Menghitung Lembur untuk Mendorong Produktivitas Karyawan
- 5 Cara Pilih Aplikasi untuk Absensi yang Cocok Sesuai Kebutuhan Perusahaan
- Perlukah UKM Menggunakan Aplikasi HR untuk Kelola Bisnisnya?
- Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
- Tips Ampuh Bikin Goods Report, Hanya Modal Aplikasi Stock Barang
- Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja
Berita Terkait
-
5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
-
Ingin Beli Motor Listrik Honda? Yuk Intip Jenis, Tipe dan Harganya
-
Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
-
Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja
-
Masa Hukuman Mau Habis, Andrea Iannone Masih Ingin Kembali Balapan MotoGP
-
Tetap Tenang Meski Tampil Jeblok, Pol Espargaro Geregetan dengan Tim Repsol Honda
-
Walau Tak Dapat Tempat di Tim Pabrikan, Alex Rins Mengaku Tetap Senang Bisa Join LCR Honda, Ini Sebabnya
-
Francesco Bagnaia Mengaku Tak Ingin Balapan di Usia Tua, Kenapa?
-
Aprilia Risau dengan Potensi KTM Musim Depan, Ada Apa?
-
Ternyata Pembalap Ini yang Didatangkan Gresini Jika Alex Marquez Enggan Hijrah dari Honda