Sabtu, 20 April 2024
Dinar Surya Oktarini | Cesar Uji Tawakal : Rabu, 17 Oktober 2018 | 19:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Dua tim pabrikan motor asal Eropa saat ini tengah berada di papan bawah klasemen tim konstruktor di ajang MotoGP. Kedua tim tersebut adalah tim 'oranye' KTM dan tim Aprilia.

KTM dan Aprilia adah pemain yang 'relatif' baru dalam ajang ini. Walaupun dulu sempat bergabung, namun keduanya keluar hingga kembali bergabung lagi. KTM kembali pada tahun 2016 setelah proyek GP1 mereka dihentikan pada 2003.

Berbeda dengan KTM, Aprilia telah bergabung setahun lebih awal pada tahun 2015. Pabrikan asal Italia ini kembali setelah hengkang pada tahun 2004.

Kesulitan bersaing dengan pabrikan top seperti Honda, Ducati, dan Yamaha, kedua tim yang relatif masih baru ini menduduki papan bawah klasemen konstuktor. Bahkan mereka juga kalah kompetitif dengan Suzuki yang relatif 'seumuran'.

Pada tabel klasemen, Aprilia meduduki posisi buncit dengan mengoleksi 42 poin, selisih tiga poin dengan KTM yang berada di posisi atasnya.

Pebalap Aprilia Racing Team Gresini, Scott Redding. (Instagram/@reddingpower)

Dengan balapan yang tinggal menyisakan empat seri lagi, tim Aprilia bertekad untuk tidak mengakhiri musim di posisi paling bawah. Pembalap mereka Aleix Espargaro dan Scott Redding mengatakan akan berusaha menghindarkan tim mereka agar tidak menjadi juru kunci.

''Saya suka Jepang, baik negaranya, fans dan makanan, tak lupa juga sirkuitnya. Saya selalu kompetitif di sirkuit ini, dan saya kuat dalam pengereman.'' ujar Aleix Espargaro dikutip dari Crash (17/10).

Senada dengan Espargaro, Scott Redding merasa dia akan meraih hasil yang cukup baik.

''Saya ingin memulai balapan di Motegi dengan perasaan yang sama dengan yang saya dapatkan di Buririam, walaupun situasinya berbeda. Hasil akhirnya juga akan mentukan apakah kita mampu mengumpulkan beberapa poin agar tidak menjadi juru kunci.'' ujar Scott Redding.

BACA SELANJUTNYA

Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo