Rabu, 08 Mei 2024
Angga Roni Priambodo | Cesar Uji Tawakal : Kamis, 04 Oktober 2018 | 10:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Pembalap Italia, Valentino Rossi sedang dalam misi untuk menghakhiri paceklik kemenangan Yamaha. Movistar Yamaha sendiri sedang mengalami krisis, dengan menjalani 23 balapan tanpa kemenangan. Catatan ini adalah rekor terburuknya sepanjang masa.

Terkait hal itu, rekan satu tim dari Maverick Vinales ini tetap mencoba meraih poin kendati timnya sedang dalam posisi tidak bagus. Vale tercatat selalu meraih poin sejak balapan di Argentina, dan masih berada di posisi ketiga pada tabel klasemen.

Menurut mantan rekan satu tim dari Jorge Lorenzo itu, Vale merasa perjuangannya di Thailand akan berat.

Valentino Rossi (Instagram/@valeyellow46)

''Setelah melalui banyak balapan di Eropa, akhirnya kami sampai ke Thailand. Kami cuma tercepat kedua belas saat tes pramusim di sana. Buriram bukan sirkuit favorit saya.'' ujar The Doctor.

''Kami selalu berusaha semaksimal mungkin tiap balapan. Saya ingin kami bisa bertempur perebutkan podium. Kami harus segera melupakan hasil di Aragon dan fokus di sini.'' terang pria Italia ini.

Senada dengan Rossi, Maverick Vinales merasa sirkuit ini tidak menguntungkan Yamaha.

''Kami sudah pernah mencoba balapan saat pramusim, hasilnya buruk, kami lambat. Kami masih harus mencari setting motor yang paling tepat. Kami ingin berkembang.'' ujar Vinales yang balapan lalu memperoleh hasil terburuknya dengan memulai balapan dari posisi keempat belas.

BACA SELANJUTNYA

5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi