Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Kabar cukup mengecewakan datang dari dunia MotoGP 2018, laga di Silverstone Inggris pada Minggu (26/8/2018) terpaksa dibatalkan karena hujan deras. Meski tak bisa bisa menyalahkan cuca, hal itu tentunya disayangkan para pebalap, tim dan penyelenggara MotoGP.
Drama cuaca memang pada hari itu memang cukup membuat pusing. Untuk pertama kalinya sejak tahun 1980 di Salzburgring, penyelenggara MotoGP terpaksa membatalkan laga karena hujan deras.
Kekecewaan pun datang dari pebalap Yamaha, Maverick Vinales. Pebalap berusia 23 tahun itu menjadi yang tercepat pada saat warm-up sesaat sebelum hujan turun. Catatan waktu 2 menit 1,980 detik sudah diterohkan tapi sayang prestasi itu tidak bisa dilanjutkan.
Sementara di belakang nama Maverick Vinales, ada Andrea Dovizioso dengan waktu 2 menit 2,183 detik dan Marc Marquez yang menorehkan waktu 2 menit 2,550 detik. Dan di posisi ke-empat dan kel-lima ditempati Jorge Lorenzo dan Cal Crutchlow.
Baca Juga
Karena trek yang buruk, balapan pun kemudian ditunda. Pihak IRTA, Tim MotoGP dan Dorna melakukan diskusi dan diputuskan jika hari Senin (27/8/2018) bukan waktu yang tepat untuk melanjutkan balapan.
Jadi, balapan mau tak mau harus dilakukan hari Minggu itu juga dengan memeriksa trek apakah aman dan memungkinkan untuk balapan. Tapi sayangnya berujung pada pembatalan balapan di Silvertone.
Dengan kejadian ini, kondisi Sirkuit Silverstone, Inggris kemudian dipertanyakan. Loris Capirossi selaku penasihat keamanan Dorna angkat bicara.
Menurutnya, tidak akan ada balapan di hari Minggu dan Senin. Silverstone memiliki aspal yang buruk. Air tidak akan bisa mengalir dengan baik di aspal baru dan genangan bakal ada di mana-mana.
Di lain pihak, beberapa pebalap pun ternyata sempat diajak berdiskusi apakah ingin meneruskan balapan atau tidak. Tapi kebanyakan dari mereka memilih untuk berhenti.
''Itu sebabnya kami memutuskan bersama. Para pebalap menyadari kondisi lintasan yang tidak aman dan berhenti berlomba,'' kata Loris Capurossi seperti yang dikutip dari laman Speedweek.com.
Bisa disimpulkan, balapan di Silverstone terpaksa dibatalkan demi keamanan dan menjaga keselamatan pebalap. Mengingat, Tito Rabat mengalami cedera parah pada saat latihan di hari Sabtu (25/8/2018). Untuk itu, ini adalah keputusan terbaik.
Tim MotoGP belum mengonfirmasi cara apa yang akan dilakukan untuk menebus laga Silverstone.
Terkini
- Bukan Hanya Merlion, Ini 5 Spot Instagramable di Singapura yang Bisa Dikunjungi saat Liburan Imlek!
- Anak Muda Bicara Ekonomi: Youth Economic Summit 2024 Cetak Optimisme Baru untuk Indone
- Diikuti 150 Lebih Digital Creator, Workshop Kolaborasi Suara.com dan UAJY di 3 Kota Sukses Digelar
- Kisah Inspiratif Beasiswa Kampung Berseri Astra: Menerangi Asa Pendidikan Anak-Anak di Tengah Tantangan Ekonomi
- Kampung Berseri Astra Wironanggan Sukoharjo: Warisan Kerajaan Pajang yang Disulap Jadi Destinasi Wisata Edukasi
- Kampung Berseri Astra: Oasis Hijau di Tengah Kota Surabaya Sukses Transformasi dari TPA Menjadi Surga Hijau
- Mengangkat Potensi Lokal dan Pendidikan di Kelurahan Dasan Cermen Mataram
- Arkadia Digital Media Raup Kenaikan Pendapatan 40 Persen di Tahun 2023, Bukti Kegigihan dan Inovasi di Era Digital
- Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
- Ramai Perpres Publishers Rights, AMSI, AJI, IJTI dan IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik
Berita Terkait
-
Kembali ke Bisnis, BSA Bikin Heboh Pencinta Motor Lawas
-
Niat Untung Malah Buntung, Maling Terkurung Dalam Mobil Curiannya
-
Sirkuit Silverstone Calon 'Korban' Baru COVID-19, Jadwal Bakal Acak-acakan
-
Awas! Pakai Kacamata Hitam Murahan Saat Berkendara Bisa Kena Denda
-
Makin Dibenci, Inggris Bakal Larang Kendaraan Bahan Bakar Bensin & Solar?
-
Scott Redding Ungkap Pentingnya Gabung Tim Top di MotoGP
-
Kaleidoskop 2019: Ini Sirkuit Teramai dan Tersepi di MotoGP 2019
-
Triumph Sumringah, Segini Besar Laba Mereka Tahun Ini
-
Antar Order Makanan Ke Bule, Ojol: Saya Juga I Don't Know
-
Ada Taksi Inggris Melaju di Jalanan Indonesia, Tersasar?