Jum'at, 29 Maret 2024
Agung Pratnyawan | Cesar Uji Tawakal : Jum'at, 17 Agustus 2018 | 07:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Mobimoto.com - Rencana KTM untuk memperbanyak data balapan untuk pengembangan motor mereka tahun 2019 terhambat. Hal ini terjadi lantaran Mika Kallio, pebalap uji coba mereka sekaligus wild card, mengalami cedera.

Cedera itu diperoleh Mika Kallio saat menjalani seri Sachsenring.

Namun ketika KTM tidak mempunyai sesuatu untuk di gembar-gemborkan, bos KTM, Pit Beirer tetap bersikukuh kalau KTM mempunyai 'senjata' hebat musim depan.

Pol Espargaro saat persiapan balap. (crash.net)

Lima wild card telah direncanakan untuk mengisi posisi Mika Kallio yang tengah cedera. hal ini diperlukan untuk mencari kekurangan untuk motor mereka tahun depan sebelum digunakan Johann Zarco dan Pol Espargaro.

"Rencananya berantakan," ujar Pit Beirer.

"Saya pikir motor 2019 sangat bagus dan kompetitif, namun kita sangat tidak beruntung."

"Di Bacelona Mika sedang mengetes, kami berharap banyak, namun setelah lap pertama, dia jatuh."

"Lalu kita berharap untuk bisa melihat performa motor 2019 di Sachsenring, namun dia (Mika) tidak di sana."

Situasi tim bertambah runyam ketika Espargaro mengalami cedera di Brno. Namun, walaupun bakal kehilangan tempat karena digantikan Johann Zarco musim depan, Bradley Smith mau untuk mengetes beberapa komponen.

"Namun untuk beberapa hal yang tidak bisa saya jelaskan, Smith tidak akan menggunakan prototype 2019" pungkas bos KTM tersebut.

BACA SELANJUTNYA

Walau Tak Dapat Tempat di Tim Pabrikan, Alex Rins Mengaku Tetap Senang Bisa Join LCR Honda, Ini Sebabnya