Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Mulai musim depan, Jorge Lorenzo bakal meninggalkan Tim Ducati dan bergabung dengan Tim Repsol Honda.
Di lain pihak, hijrahnya Jorge Lorenzo dianggap cukup gegabah. Tim Ducati pun merasa kecolongan.
Pantas jika Tim Ducati kemudian kalang kabut menemukan pengganti Jorge Lorenzo, sebelum nama Daniel Petrucci muncul.
Karier Jorge Lorenzo bersama Tim Ducati dimulai sejak tahun tahun 2017. Setahun bergabung, prestasi pebalap asal Spanyol tersebut bisa dikatakan biasa-biasa saja.
Baca Juga
Kemenangan perdana Jorge Lorenzo terjadi ada balapan MotoGP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (3/6/2018).
Gaji besar yang diberikan Ducati tampaknya tidak bisa dijadikan jaminan Jorge Lorenzo untuk bertahan.
Merasa kurang nyaman, Jorge Lorenzo secara diam-diam menghubungi Tim Repsol Honda untuk masa depannya di tahun 2019.
Padahal Tim Ducati belum melakukan negosiasi tentang gajinya di Ducati pada musim 2019, hal itu diakui direktur Paolo Ciabatti.
"Kami tidak pernah sampai pada titik dimana kami bisa berdiskusi dengan Jorge tentang uang masa depan," ujarnya.
Mantan juara tiga MotoGP, Jorge Lorenzo mungkin mencari peluang yang lebih menjanjikan.
Di tim baru, Jorge Lorenzo ditunjuk sebagai pengganti Dani Pedrosa dan otomatis menjadi rekan setim Marc Marquez.
Di sisi lain, Ducati pun secara terang-terangan membandingkan Jorge Lorenzo dengan Danilo Petrucci. Kedua pebalap memiliki pesona masing-masing.
"Kami telah membuat keputusan. Danilo Petrucci bukan pilihan buruk, ia menyelesaikan musim 2017 di belakang Jorge Lorenzo yang kala itu tak terbantahkan performanya," tandas Paolo Ciabatti.
Terkini
- Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
- Ramai Perpres Publishers Rights, AMSI, AJI, IJTI dan IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik
- 5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
- Pentingnya Gunakan ChatBot WhatsApp untuk Bisnis, Cukup Membantu
- Kenali Fungsi Aplikasi Kepegawaian, Berikut dengan Manfaatnya
- Cara Menghitung Lembur untuk Mendorong Produktivitas Karyawan
- 5 Cara Pilih Aplikasi untuk Absensi yang Cocok Sesuai Kebutuhan Perusahaan
- Perlukah UKM Menggunakan Aplikasi HR untuk Kelola Bisnisnya?
- Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
- Tips Ampuh Bikin Goods Report, Hanya Modal Aplikasi Stock Barang
Berita Terkait
-
Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja
-
Francesco Bagnaia Mengaku Tak Ingin Balapan di Usia Tua, Kenapa?
-
Ternyata Pembalap Ini yang Didatangkan Gresini Jika Alex Marquez Enggan Hijrah dari Honda
-
Kritik Keras Casey Stoner untuk Francesco Bagnaia, Tekankan Pentingnya untuk Membawa Pulang Poin
-
Valentino Rossi Ghibahin Jorge Lorenzo, Ternyata Ada Fakta Unik Tak Terduga
-
Jorge Lorenzo dan Max Biaggi akan Dinobatkan Menjadi Pembalap MotoGP Legendaris di Tahun 2022
-
Punya Andil Besar di Ducati, Michele Piro Akui Sempat Didekati oleh Yamaha
-
Jorge Lorenzo: Yamaha Pantas Juara, tetapi Motor Terbaik Tetap Ducati
-
Tahun Pandemi, Motor Ducati Malah Makin Laris hingga Pecah Rekor
-
Terlunta-lunta, Begini Sepak Terjang Danilo Petrucci di Reli Dakar