Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Mobimoto.com - Performa Valentino Rossi di MotoGP tidak cukup bagus, dari lima seri sebelumnya ia hanya berhasil dua kali naik podium yaitu di Mugello, Italia dan di Catalan. Dari dua kali podium itu ia cuma bisa menempati posisi ketiga.
Pada MotoGP Jerman, ia berhasil menunjukkan performa dan hasil yang lebih baik dengan finis di posisi kedua di depan rekan setimnya Maverick Vinales dan di belakang Marc Marquez yang keluar sebagai juara.
Meski hanya bisa finis di urutan kedua, Rossi mengaku cukup senang dengan torehan tersebut karena itu merupakan hasil yang bagus sejauh musim 2018 ini berjalan.
Rossi mengatakan bahwa keseimbangan motor yang baik jadi salah satu faktor ia dan Vinales berhasil naik podium kedua dan ketiga.
Baca Juga
Meski begitu pembalap yang punya julukan The Doctor ini masih terus mendorong timnya agar melakukan peningkatan di bagian elektroniknya.
Dilansir dari crash.net Rossi mengatakan, "Kenyataannya adalah kami yang terbaik dengan menempati posisi kedua dan ketiga di klasemen sementara tapi, kami mendorong tim agar segera melakukan peningkatan pada sistem elektroniknya yang akan sangat memengaruhi akselerasi motor."
Ia menambahkan, "Dibandingkan dengan Ducati, tahun ini motor kami jauh lebih baik di tikungan, karena kami bisa melewatinya lebih cepat. Mereka (Ducati) memang punya akselerasi yang bagus tapi tidak untuk lintasan seperti ini."
Rossi mengakui bahwa ia belajar dari eks-rider Yamaha Tech 3, Jonas Folger yang tahun lalu berhasil menempati podium kedua di Sachsenring.
"Aku mempelajari bagaimana gaya membalap hingga set-up motor dari Folger," ujar Rossi.
Berhasil finis di posisi kedua adalah hal baik untuk Rossi yang saat ini berada 46 poin di belakang Marc Marquez dengan perolehan 119 poin.
Setelah Sachsenring, MotoGP akan libur musim panas sejenak sebelum para rider kembali bersaing di sirkuit Brno di Republik Ceko pada 5 Agustus 2018.
Terkini
- Lima Pembalap Legendaris MotoGP, Siapa Saja Selain Valentino Rossi?
- Ramai Perpres Publishers Rights, AMSI, AJI, IJTI dan IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik
- 5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
- Pentingnya Gunakan ChatBot WhatsApp untuk Bisnis, Cukup Membantu
- Kenali Fungsi Aplikasi Kepegawaian, Berikut dengan Manfaatnya
- Cara Menghitung Lembur untuk Mendorong Produktivitas Karyawan
- 5 Cara Pilih Aplikasi untuk Absensi yang Cocok Sesuai Kebutuhan Perusahaan
- Perlukah UKM Menggunakan Aplikasi HR untuk Kelola Bisnisnya?
- Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
- Tips Ampuh Bikin Goods Report, Hanya Modal Aplikasi Stock Barang
Berita Terkait
-
5 Pembalap MotoGP Paling Susah Dilupakan Sepanjang Jaman, Sekali Pensiun Penonton Sepi
-
Posisinya Terancam, Ini Dua Pembalap yang Paling Diwaspadai Fabio Quartararo
-
Fabio Quartararo: Ducati Punya Motor Kencang tetapi Pembalap Mereka Biasa Saja
-
Potret Pagar Unik yang Bikin Publik Melongo, Manfaatkan Puluhan Motor Lawas
-
Yamaha Umumkan Adanya Recall untuk WR155R, Masalah Ini Jadi Penyebabnya
-
Potret "Kopdar" Yamaha NMAX Ala Penjual Sayur, Kompak Bawa Dagangannya dengan Bak Khusus
-
Posisi Terdesak, Darryn Binder Siap-Siap Pindah ke Moto2
-
Valentino Rossi Ghibahin Jorge Lorenzo, Ternyata Ada Fakta Unik Tak Terduga
-
Koleksi Kendaraan Mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti Tak Main-main, Motor Pabrikan Piaggio Ramaikan Garasinya
-
Pencinta Film Star Wars Pasti Suka, Yamaha XMAX Hadir dengan Edisi Darth Vader